Nur Mahmudi Ismail Pucat 10 Jam Diperiksa Polisi

Mantan Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail usai pemeriksaan beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • \

VIVA – Mantan Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail jalani pemeriksaan di Unit Kriminal Khusus (Krimsus) Polresta Depok, Kamis 19 April 2018. Politisi senior PKS itu dipanggil terkait kasus dugaan korupsi Jalan Nangka, Kecamatan Tapos, Depok, Jawa Barat.

Depok Masuk PPKM Level 3 Lagi, Ini Respons Wali Kota

Pantauan VIVA menyebutkan, Nur Mahmudi yang terlihat mengenakan batik cokelat itu datang ke Polres Depok sekira pukul 09:00 WIB, menggunakan mobil Kijang Innova hitam dengan nomor polisi B 7359 UB. Ia datang bersama sang ajudan dan sopir pribadi.

Pemeriksaan terhadap mantan orang nomor satu di Kota Depok itu berlangsung hingga sekira pukul 17:45 WIB atau selama lebih dari 10 jam. Ia diperiksa seorang diri, tanpa didampingi kuasa hukum maupun sang ajudan.

Wali Kota Depok Larang Warga Gelar Acara Old and New Year

Ketika dicecar sejumlah wartawan, pria yang menjabat wali kota dua periode itu enggan berkomentar banyak. Wajahnya terlihat pucat dan sesekali tertunduk lemas.

"Alhamdulillah saya sehat, agendanya nanya saja ke Polres ya," kata pria yang sempat populer dengan program 'One Day No Rice' tersebut.

Wali Kota Sebut Proyek Monorel Depok Bakal Dikerjakan Swasta

Saat disingung apa ada kaitan pemeriksaannya dengan kasus korupsi Jalan Nangka? Nur Mahmudi kembali menyerahkan sepenuhnya hal itu ke penyidik. "Iya, tanya aja ke Polres ya. Cukup ya," ujarnya sambil bergegas masuk ke dalam mobil.

Sementara itu, hingga berita ini diturunkan pihak Polresta Depok belum bersedia memberikan komentar apapun terkait kasus tersebut.

Untuk diketahui, selain Nur Mahmudi, penyidik juga telah memeriksa sejumlah PNS Pemkot Depok. Diduga, kasus korupsi atas jalan tersebut merugikan negara hingga belasan miliar rupiah. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya