Korban Perampokan Grabcar Tak Bisa Dimintai Keterangan
- VIVA/Foe Peace Simbolon
VIVA – Perempuan bernama San San jadi korban perampokan dalam taksi online GrabCar. San San bahkan hampir diperkosa jika tidak sedang datang bulan.
Lalu bagaimama kondisi San San sekarang? Kepala Unit Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Polisi Rulian Syauri menyebut kondisi terakhir San San masih trauma.
"Terakhir komunikasi masih trauma," ucapnya saat dikonfirmasi, Jumat, 27 April 2018.
Namun, untuk kondisi terkini Rulian belum mengetahui lebih lanjut. San San sendiri sebenarnya sudah dimintai keterangan, namun karena masih trauma pemeriksaan dihentikan dan akan dijadwalkan ulang.
Namun agenda pemeriksaan ulang belum diketahui, dan menunggu San San kembali pulih.
"Rencana nanti kita panggil lagi untuk pemeriksaan tambahan," kata dia.
Polisi Ungkap Motif Sekuriti Rampok Sopir Taksi Online Gegara Terlilit Utang Biaya Pernikahan
Pelaku meminta tebusan Rp 70 juta untuk mengembalikan mobil korban.
