- VIVA/Eka Permadi
VIVA – Puluhan masyarakat dari lintas agama menggelar doa bersama atas tewasnya lima orang anggota polisi dalam peristiwa kerusuhan dan penyanderaan di Mako Brimob, Kelapa Dua. Mereka berkumpul dan mengirimkan doa di depan Mabes Polri, Jakarta, Kamis 10 Mei 2018.
"Ini merespons atas peristiwa kerusuhan kemarin yang menewaskan lima orang anggota Polri. Dan kita ingin mengucapkan duka cita kita, mewakili seluruh masyarakat Indonesia," kata salah satu penggagas komunitas Kami Bersama Polri, Nong Darol Mahmada.
Darol menegaskan masyarakat sangat mendukung Polri untuk memberantas kelompok terorisme. Atas dasar itu ia menyatakan membentuk komunitas #Kami Bersama Polri.
"Dan kami di sini akan melakukan doa bersama, lintas agama, untuk lima anggota polisi yang telah gugur saat melaksanakan tugas," ujarnya.
Dalam aksi doa bersama itu, beberapa orang membagi bunga mawar berwarna merah dan putih, sebagai simbol bendera republik Indonesia. Selain itu puluhan lilin dinyalakan menerangi pemuka agama dari Islam, Kristen, Katolik, Budha, Hindu dan Kong Hu Cu yang membacakan doa.
Dalam aksi damai ini nampak politikus PKB Maman Imanulhaq, politisi PSI Guntur Romli, Tsamara Amany, budayawan/seniman Goenawan Mohamad, Jajang C Noer dan kakak angkat mantan Gubernr DKI Jakarta, Basuki T Purnama, Andi Analta Baso Amir. (one)
Diduga Dipicu Korsleting Listrik, Asrama Mako Brimob di Tangsel Terbakar
Sekitar 60 persen bangunan asrama lantai dua dan tiga Asrama Brimob Kedaung Pamulang, Tangerang Selatan terbakar.
