Bom di Surabaya, Polresta Depok Tutup Rapat Pintu Penjagaan

Penjagaan ketat di depan Polres Depok, usai ledakan di Polrestabes Surabaya
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Zahrul Darmawan (Depok)

VIVA – Polres Kota Depok meningkatkan pengamanan usai ledakan bom di Polrestabes Surabaya, Senin pagi, 14 Mei 2018. Petugas bersenjata lengkap melakukan sistem buka tutup portal dan memeriksa secara detail sejumlah pengunjung yang masuk ke area Polres. 

Pengendara Motor yang Viral Sambil Rebahan Datangi Polres Depok, Ditilang Rp 750 Ribu

Kasat Reskrim Polresta Depok, Komisaris Polisi Bintoro mengungkapkan, pengamanan ekstra ini diberlakukan menyusul terjadinya serangkaian aksi teror di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur. “Penjagaan kami tingkatkan, pengunjung yang datang hukumnya wajib diperiksa. Kami juga telah menempatkan sejumlah petugas bersenjata lengkap di beberapa titik,” katanya.

Selain di Polres, petugas juga melakukan penjagaan dan patroli di sejumlah pusat keramaian, seperti tempat perbelanjaan hingga lingkungan kantor Samsat. “Kami juga mengimbau pada masyarakat untuk tetap tenang, jangan terpancing dengan informasi yang belum jelas kebenarannya. Mari sama-sama kita jaga kota ini agar tetap kondusif. Percayakan pada kami, TNI-Polri,” ujarnya.

Engkong Bantah Cabuli Bocah 12 Tahun di Depok: Enggak Diremas, Cuma Saya Usap

Sebelumnya, aksi bom bunuh diri kembali terjadi di pintu masuk Polrestabes Surabaya, Senin pagi, 14 Mei 2018. Akibat kejadian itu 10 orang mengalami luka-luka, terdiri dari empat orang polisi dan enam orang warga. 
 

Ilustrasi oknum polisi.

Arogan, Pasutri Anggota Polisi Piting Leher Ketua LPM dan Pukul Karyawan Bengkel

Arogan, Pasutri Anggota Polisi Pukul Ketua LPM dan Karyawan Bengkel

img_title
VIVA.co.id
4 April 2024