Polda Metro Bolehkan Sahur On The Road dengan Syarat

Polisi menertibkan lalu-lintas di jalur yang jadi lokasi Sahur on the road di Jalan MH. Thamrin Jakarta beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • Twitter @TMCPoldaMetro

VIVA – Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya tak mempermasalahkan kegiatan Sahur On The Road atau SOTR. Namun, kegiatan itu harus dilakukan dengan cara yang positif.

Razia SOTR, Polres Metro Jakbar Tangkap 40 Remaja Balap Liar

"SOTR itu gimana? Itu boleh saja kan, baik itu, berikan fakir makan, enggak masalah. Masak orang baik mau kita larang," ucap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis 17 Mei 2018.

Namun, Argo mengingatkan, apabila kegiatan itu malah jadi ajang tawuran dan juga balapan liar, pasti akan dibubarkan. Oleh karena itu, polisi akan tetap siaga di luar pada saat waktu sahur.

Belum Temukan Warga Gelar SOTR, Polda Metro Konsisten Patroli

"Tapi nanti kami harapkan, tidak terjadi dengan adanya SOTR untuk kebut-kebutan, balapan, tawuran kemudian juga membunyikan musik keras di situ. Nanti itu akan mengganggu orang lain. Itu diharapkan tidak dilakukan," kata dia.

Argo melanjutkan, pengamanan tambahan polisi juga akan dilakukan bukan hanya dalam waktu sahur. Pada waktu menunggu jam buka puasa atau ngabuburit, pengamanan serupa pun diterapkan. Begitu juga pada waktu pelaksanaan salat tarawih.

Kapolda Metro: Nekat Gelar Sahur On The Road, Akan Kami Tindak

"Intinya pihak kepolisian nantinya akan memberikan rasa aman kepada masyarakat," ujarnya.

Polisi menertibkan lalu-lintas di jalur yang jadi lokasi Sahur on the road di Jalan MH. Thamrin Jakarta beberapa waktu lalu.

Polda Metro Jaya Akan Rutin Patroli SOTR karena Rawan Tawuran

Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran, menyebut sahur on the road (SOTR) riskan memancing tawuran.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2021