- VIVA/Reza Fajri
VIVA – Badan Pengelola Transportasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi atau BPTJ memonitor potensi kemacetan pada arus mudik 2018. Lembaga itu mengantisipasi transisi dari hari kerja ke hari libur yang dapat menyebabkan kepadatan di jalan.
Menurut Kepala BPTJ Bambang Prihartono, pergerakan orang makin meningkat menjelang Lebaran, sehingga mesti diantisipasi potensi-potensi kemacetan lalu lintas. Sudah disiagakan petugas di lapangan untuk membantu mengurai kemacetan. Namun hingga kini tidak ada kemacetan yang cukup menonjol.
"Tidak ada kemacetan-kemacetan yang cukup signifikan ya," ujar Bambang ketika ditemui di Posko Kementerian Perhubungan di Jakarta pada Senin, 11 Juni 2018.
Dia menyebut memang sempat ada kemacetan di Bekasi Barat beberapa hari lalu. Namun, kemacetan itu langsung terurai setelah aparat berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan terkait. “Dan alhamdulillah petugas diturunkan, dan tidak lama kemudian langsung terurai," katanya.
Soal aturan pelat nomor ganjil-genap di semua pintu tol, dia menegaskan itu tak diberlakukan. Sebab Pemerintah telah memutuskan hari libur Lebaran 2018 yang menjadi hari libur nasional pada 11 Juni.
"Libur lebaran ini, maupun yang dimajukan, kan sudah menjadi libur nasional. Artinya apa? Selama liburan, ganjil genap tidak diberlakukan," ujarnya. (ase)
Organda Imbau Pengusaha Truk Taati Aturan Overload Muatan
Organda juga mengapresiasi kerja pemerintah atur arus mudik.
