Jika Tak Ditangkap, Pelaku Akan Lempar Batu Lagi di Tol

Situasi proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Paramayuda

VIVA - Polres Metro Jakarta Timur menangkap dua remaja yang kerap melempar batu ke arah mobil di tol Jagorawi. Jika tak ditangkap, para pelaku itu berniat melempar lagi.

Organda Imbau Pengusaha Truk Taati Aturan Overload Muatan

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Polisi Tony Surta Putra menjelaskan awalnya patroli Jasa Marga mendapatkan laporan terkait aksi pelemparan batu di Tol Jagorawi.

"Kemudian, pihak Jasa Marga mengomunikasi dengan Polsek Ciracas dan tim gabungan menyisir dan melakukan pencarian, ya kami menemukan ini (pelaku)," kata Tony di Mapolres Metro Jakarta Timur, Rabu, 13 Juni 2018.

KAI Klaim 'Zero Accident' Selama Mudik Lebaran 2018

Ia mengatakan, sebelum menangkap pelaku, polisi melakukan pengintaian terlebih dahulu. Saat dilakukan pengintaian, kedua pelaku tertangkap sedang bersiap untuk melakukan aksi yang kedua di tempat yang sama.

"Pada saat menemukan pelaku sama tim enggak langsung penangkapan, diintai dulu supaya dia pada saat ada batu itu kami tangkap," ujarnya.

Sepanjang Musim Mudik 2018, KAI Angkut 6,2 Juta Penumpang

"Iya justru itu kami bisa gagalkan melempar batu kedua tak terjadi. Kami melakukan penangkapan itu berupaya ada bukti jadi mereka enggak bisa mengelak, ‘oh saya di sini cuma nongkrong atau lihat-lihat’. Makanya begitu pegang batu, kami lihat, kami tangkap," katanya menambahkan.

Tony juga mengatakan akan berkomunikasi dengan pihak sekolah para pelaku untuk memberi informasi agar tidak terjadi hal serupa.

"Ini semua pelajar dan kami akan pemberitahuan kepada pihak sekolah paling tidak akan berikan efek jera kepada mereka yang melakukan hal tersebut agar tidak ada kejadian seperti ini," kata dia.

Sebelumnya, polisi berhasil mengamankan kedua pelakunya adalah TZR (17) dan HRSR (15). Mereka diamankan oleh polisi dan petugas Jasa Marga di Jembatan Malaka, Ciracas, Jakarta Timur.

Insiden pelemparan batu yang dilakukan kedua ABG itu merupakan kejadian ketiga kalinya. Sebelumnya, pada Senin 11 Juni dini hari kemarin, mobil Brigjen TNI Saiful dilempari batu di KM 14 Jalan Tol Jagorawi.

Seminggu sebelumnya, Selasa 5 Juni dini hari, terjadi pelemparan batu di Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Dua insiden pelemparan batu itu terjadi dalam selang waktu 5 menit. Satu korban meninggal dunia akibat lemparan batu tersebut. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya