Terungkap, Sopir Mikrolet 30 A Sekongkol Menodong Asih

Mikrolet 30 A yang dibawa Erlangga menodong Asih.
Sumber :
  • Foe Peace Simbolon - VIVA

VIVA – Kepolisian akhirnya membongkar persekongkolan Erlangga, sopir Mikrolet 30 A jurusan Tanjung Priok-Kelapa Gading, dengan penjahat yang menodong wanita bernama Asih Sukarsih, sehingga wanita itu nekat melompat dari mobil dan meninggal dunia.

Motif Sopir Taksi Online Peras Rp 100 Juta Penumpangnya, Kebelet Nikah Belum Ada Biaya

"Tersangka yang berinisial E ini sebenarnya adalah pengemudi angkot M30 A jurusan Tanjung Priok, Pulo Gadung dan Kelapa Gading," ujar Kapolsek Koja, Komisaris Polisi Effendi di Markas Polsek Koja, Senin, 25 Juni 2018.

Menurut Effendi, dari penyelidikan terungkap bahwa Erlangga merupakan anggota komplotan dua penodong yang beraksi menodong Asih. Dan penyidik akhirnya menetapkan Erlangga tersangka.

Sopir Taksi Online yang Todong Penumpang Wanita dan Minta Rp100 Juta Jadi Tersangka

"Sudah berulang melakukan dengan pasangan yang sama. Ini sudah yang ketiga kali," katanya.

Meski sempat membuat alibi, namun pada akhirnya polisi bisa membongkar kebohongan Erlangga. Erlangga ternyata bukan sopir tembak dan sudah menggeluti profesi sebagai sopir sekitar empat sampai lima tahun lamanya.

Sopir Taksi Online yang Todong Penumpang Wanita Minta Rp100 Juta Ditangkap

"Dia punya alibi, tapi kita punya teknik bagaimana pemeriksaan. Dan tentu tidak hanya pengakuan, kesaksian yang lain juga itu kita akan penyelidikan dan pembuktian daripada semua ini," ucap Effendi.

Akibat perbuatannya itu, Erlangga pun dikenakan Pasal 365 Ayat 4 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara. Polisi pun menyita Mikrolet yang digunakan untuk beraksi, berikut surat-suratnya.

Selain itu, polisi pun tengah fokus memburu dua terduga penodong lain dan telah memasukkan mereka dalam Daftar Pencarian Orang.

Sebelumnya diberitakan, Asih Sukarsih (32) meninggal dunia tak lama setelah terjatuh dari Mikrolet 30 A jurusan Tanjung Priok-Kelapa Gading. Dia berupaya lari dari penodong yang berada di dalam angkot itu, Sabtu, 23 Juni 2018.

Meski sempat dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, nyawanya tak tertolong. "Korban sempat dilarikan ke rumah sakit," kata Komisaris Polisi Effendi, Minggu, 24 Juni 2018.

Effendi menyampaikan, aksi kejahatan terhadap Asih terjadi saat mikrolet yang dia tumpangi melintas di Jalan Yos Sudarso, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara. Di sana, perempuan yang bekerja sebagai pegawai SPBU itu nekat melompat keluar Mikrolet.

"Korban terjatuh dan kepalanya terbentur aspal," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya