VIVA – AT, mahasiswi perguruan tinggi swasta yang jadi korban kejahatan remas dada alias begal payudara di Kota Depok, Jawa Barat, mengalami trauma atas peristiwa yang dialaminya.
Menurut gadis berusia 20 tahun itu, pelaku tak hanya sekali meremas dadanya. Tapi sampai dua kali.
AT menuturkan, setelah meremas dadanya, pelaku sempat menancap gas sepeda motornya. Tapi, baru beberapa meter pelaku balik lagi menghampiri korban.
"Pas dia balik lagi aku berusaha tenang padahal sudah gemeter. Terus dia nanya kue yang aku jual, pas nanya begitu dia megang payudara aku lagi sambil nerusin naik motor lagi," kata AT di kediamannya, Selasa 17 Juli 2018.
AT mengatakan, saat kejadian itu berlangsung di lokasi memang sedang sepi. Hanya ada dia dan pelaku. Ketika itu AT tak bisa melakukan perlawanan karena dia juga harus memegangi bakul kue yang dijajakannya.
"Saat kejadian itu tumben sepi banget. Aku saat itu lagi jualan donat. Aku dari jauh sebenarnya sudah lihat dia, tapi kan aku enggak ada pikiran aneh-aneh karena lagi jualan. Tangan kanan kiri pegang boks," katanya.
Untuk diketahui, AT jadi korban begal payudara sekira pukul 06:30 WIB di Gang Jengkol, Kecamatan Cimanggis pada Minggu 15 Juli 2018. (ren)
Baca: Tubuh Diremas Begal Payudara, Mahasiswi Depok Trauma
