Tak Hanya Dimolotov, Kapitra Pengacara Habib Rizieq Sering Diteror

Kapitra Ampera
Sumber :
  • VIVA/Bayu Nugraha

VIVA – Kediaman pengacara Pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab, Kapitra Ampera dilempar bom molotov. Dia menduga hal itu karena menjadi bakal calon legislatif dari Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia.

Hakim MK Buka Suara soal Megawati Ajukan Amicur Curiae Terkait Sengketa Pilpres 2024

Sebelum kejadian ini, Kapitra mengaku memang kerap diterpa teror. Menurutnya, teror yang dia dapat sekarang ini bukan yang pertama.

"Sebelum peristiwa ini, banyak teror setelah saya masuk PDI-P," kata dia saat dikonfirmasi VIVA, Selasa 7 Agustus 2018.

Top Trending: Kisah Jenderal Agus Subiyanto, Sosok Aiptu FN hingga Istri Baru Habib Rizieq

Menurutnya, teror yang paling nyata pelemparan benda diduga bom molotov ke kediamannya pada Senin 6 Agustis 2018 malam kemarin. Kata dia, teror-teror sebelumnya hanya cacian dan makian di media sosial.

Meski ada juga yang pernah membuntutinya beberapa waktu lalu. "Banyak lah kaya di maki-maki. Ada yang ngikutin," ucap Kapitra.

Habib Rizieq Menikah Lagi karena Diminta Ketujuh Anaknya

Sebelumnya diberitakan, rumah bakal calon legislatif Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kapitra Ampera, dilempar bom molotov, Senin, 6 Agustus 2018 malam. Kejadian itu terjadi sekira pukul 19.10 WIB di kediaman Kapitra di Jalan Tebet Timur Dalam VIII Nomor 16 RT 02 RW 09, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.

Ilustrasi logo Mahkamah Konstitusi.

Arti dan Peran Amicus Curiae yang Diajukan Megawati dan Habib Rizieq ke MK

Pengajuan amicus curiae yang dilakukan sejumlah tokoh ini heboh mencuat terkait dengan persidangan dalam pekara sengketa hasil Pilpres 2024.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024