Ribuan Aparat Kawal Pendaftaran Pilpres 2019, Jangan Sampai Bentrok

Keamanan di KPU.
Sumber :
  • Eduward Ambarita/VIVA.co.id

VIVA – Sekitar empat ribu aparat kemanaan yang terdiri dari TNI/Polri menyebar pagi ini di berbagai titik area kantor Komisi Pemilihan Umum, Jalan Imam Bonjol, Jakarta.

Relasi Kuasa, Sex, dan Abuse of Power di KPU

Mereka bersiaga mulai mengamankan jalur lalu lintas, pengamanan area dalam KPU hingga mangawal jalannya pawai para calon presiden dan wakil presiden yang akan mendaftarkan diri.

"Perlakuan sama ke semua capres, dari berangkat, masuk ke KPU sampai kembali ke tempat masing-masing. Kurang lebih ada 4 ribu pasukan," kata Kapolres Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu kepada wartawan, Jumat 10 Agustus 2018.

Calon Anggota KPU-Bawaslu Wajib Tes PCR 2 Kali Sebelum Uji Kelayakan

Memang ada jarak waktu pendaftaran dua pasangan calon pilpres ini. Karena itu, Roma meyakini, setidaknya konsentrasi massa dalam satu titik terpecah dan tidak menimbulkan gesekan antarpendukung.

"Saya harap kita tidak ada bentrok, karena ini bagian proses kita belajar berdemokrasi," kata dia.

DPR Gelar Uji Kelayakan Calon Anggota KPU-Bawaslu pada 14-17 Februari

Terkait arus lalu lintas, menurut Roma, masih bersifat situsional. Namun sepanjang Jalan Imam Bonjol, baik yang menuju Bundaran HI atau sebaiknya sudah ditutup.

Dijadwalkan Jokowi dan wakilnya Ma'ruf Amin mendahului pendaftaran pada pukul 09:00. Kemudian usai salat Jumat, disusul pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno mendaftar.

Kedua pasangan ini mendaftarkan diri di hari terakhir pendaftaran yang ditutup pukul 24.00, hari ini.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya