Tak Mau Campur Ibadah dan Politik, Sandiaga Tolak Berpidato Idul Adha
- VIVA.co.id/ Syaefullah.
VIVA – Bakal Calon Wakil Presiden pada Pemilu 2019 Sandiaga Uno melakukan salat Idul Adha di Monumen Perjuangan Jatinegara, Jakarta Timur. Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini menolak saat diminta untuk berpidato.
"Saya pikir kita jangan mencampuradukkan kegiatan ibadah ini dengan yang bisa disinggung sebagai berbau politik," kata Sandi usai solat Idul Adha, Rabu, 22 Agustus 2018.
Sandi menjelaskan masyarakat yang datang ke lokasi salat Idul Adha tujuannya untuk beribadah, bukan mendengarkan pidato politik kandidat peserta Pemilu 2019.
"Bukan mendengarkan saya pidato. Jadi walau diberikan slot, saya bilang itu lebih baik digunakan kita untuk baca tahlil, tahmid, tasbih dan mengagungkan nama Allah, memahabesarkan nama Allah," tuturnya.
Sandi mengajak semua pihak agar memaknai Idul Adha sebagai ajang persaudaraan seluruh umat. "Karena pilihan politik mereka belum tentu sama. Mereka ke sini bukan buat dengar saya pidato. Mereka ke sini untuk beribadah salat Idul kurban," ujarnya menegaskan.
Sandi mengungkapkan kedatangan ke Monumen Perjuangan Jatinegara, Jakarta Timur benar-benar hanya untuk menjalankan salat Idul Adha.
"Saya diundang ke sini kebetulan. Saya tertarik karena ini salah satu jemaah yang terbesar di Jakarta, lebih dari 15 ribu. Ada di lingkungan masyarakat yang padat dan saya belum sempat menunaikan salat di sini," katanya.