- INASGOC
VIVA - Kakorlantas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Royke Lumowa, mengimbau masyarakat Jakarta yang tak berkepentingan menghadiri penutupan acara Asian Games 2018 untuk menghindari kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan hari ini, Minggu 2 September 2018. Imbuan tersebut untuk menghindari kemacetan yang diprediksi lebih padat dari pembukaan Asian Games bulan lalu.
"Kami mengimbau, pertama kepada selain pengunjung untuk menghindari melewati GBK dan sekitarnya untuk hari ini saja," kata Royke kepada awak media di sela kegiatan rekayasa jalan menuju kawasan GBK Senayan, Jakarta, Minggu, 2 September 2018.
Royke meminta warga Jakarta yang tidak ada kepentingan di sekitaran GBK untuk menghindari melintasi kawasan Sudirman, Asia Afrika, dan Gerbang Pemuda, Lapangan Tembak Palmerah, Tentara Pelajar, Arteri Pondok Indah, Pakubuwono, Bulungan, dan Sisingamangaraja.
"Sebaiknya masyarakat melewati wilayah Pancoran, Kuningan, Tanah Abang, dan lain-lainnya," kata Royke.
Royke memprediksi jumlah penonton penutupan Asian Games 2018 akan jauh lebih banyak ketimbang saat pembukaan. Apalagi, kursi yang disediakan panitia untuk kegiatan penutupan Asian Games ditambah lagi dua kali lipat lebih banyak dari pembukaan.
"Kursi yang disiapkan oleh panitia dua kali lipat lebih banyak dibandingkan pembukaan yang sekitar 40 ribuan, namun kini kami antisipasi dengan penutupan ini," kata Royke.
Royke menambahkan, tidak akan ada kendaraan yang masuk ke Gelora Bung Karno, kecuali berstiker, walau pejalan kaki tetap diizinkan untuk masuk. Akan ada 600 personel yang diturunkan untuk menjaga stabilitas arus lalu lintas di ring luar stadion.
"Karena siang sampai sore ini sudah ada festival, bazar, dari Asian Games itu sendiri," kata Royke.
Penutupan Asian Games akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) mulai pukul 19.00 hingga 21.00 WIB nanti. Pesta olahraga terbesar di Asia itu sudah berjalan lebih dari dua pekan di Indonesia.
