Anies Sebut Kematian Ibu Melahirkan Paling Tinggi di Jakarta Barat

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat Deklarasi Pencegahan Stunting di Monas.
Sumber :
  • Fajar GM

VIVA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengungkap bahwa kejadian kematian yang dialami ibu pasca-melahirkan, paling banyak terjadi di wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Utara.

Terbuka untuk Bertemu, Anies Sebut Prabowo Bukan Musuh tapi Lawan

Hal itu menunjukkan bahwa meski merupakan ibu kota negara, kondisi kesehatan masyarakat, khususnya ibu hamil di Jakarta, belum sepenuhnya baik.

"Di Jakarta, masih ada kejadian seperti itu. Paling banyak di Barat kejadiannya, di Utara. Itu tantangan di kita," ujar Anies, dalam Deklarasi Pencegahan Stunting di Silang Barat Monas, Jakarta Pusat, Minggu 16 September 2018.

PKS Berterima Kasih kepada Anies-Cak Imin dan Merasa Bangga Jadi Koalisi Perubahan

Anies menyampaikan, dalam setiap Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi DKI, ia senantiasa berpesan kepada jajarannya supaya hal itu bisa ditekan.

"Di Jakarta ini tidak seharusnya ada ibu melahirkan, setelah melahirkan dikuburkan. Ibu itu seharusnya melahirkan, lalu izinkan dia pulang bersama bayinya," ujar Anies.

Presiden PKS: Saatnya Pak Anies Mendukung Kader PKS untuk Maju di Pilkada DKI

Lebih lanjut, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) ini menyampaikan, meski terkenal sebagai kota maju, masalah kemiskinan dan ketimpangan di Jakarta, juga sebenarnya sangat besar.

Anies mencontohkan, ketiadaan akses terhadap air bersih yang dialami 42 persen warga, juga 49 persen warga yang tidak memiliki tanah sendiri.

"Di Jakarta, jangan cuma lihat yang tampak mata di orbit sekitar kita. Karena di Jakarta, yang namanya ketimpangan, kemiskinan, itu masalah yang amat besar dan mendasar. Dan, kita ingin secara serius membereskan itu. Pemprov juga berharap, Pemerintah Pusat mendukung," ujar Anies.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya