VIVA – Seorang remaja, Bunga (nama samaran), berusia 14 tahun diperkosa empat pria di salah satu gubuk di kawasan Cikupa, Tangerang.
Hal itu terjadi setelah remaja yang masih duduk di Sekolah Menengah Pertama (SMP) ini dicekoki minuman keras jenis ciu, saat melintas di tempat nongkrong para pria tersebut.
"Jadi, dia ini diperkosa saat tidak sadarkan diri, setelah dipaksa minum ciu," kata Kapolsek Cikupa, Komisaris Polisi Sumaedi, Rabu, 10 Oktober 2018.
Sumaedi menjelaskan, pada 1 Oktober 2018 pukul 21.00 WIB, Bunga hendak pergi ke kediaman rekannya dan melintasi gerombolan pria tersebut. Bunga diajak berkenalan dengan para pria tersebut. Satu di antaranya, yakni Ahmad Muladi (20), merupakan teman Bunga.
"Bunga berkenalan dengan para pelaku yakni, Aliyudin (28), Ndut, dan Tomi. Saat itu, Bunga diajak berkenalan dengan rekannya dan kemudian berbincang dan ditawari minuman," ujarnya.
Saat itu, Bunga menolak. Namun, dia langsung dipaksa oleh para pria tersebut untuk meminum ciu yang sudah disediakan. Selanjutnya, korban yang tak sadarkan diri langsung diperkosa mereka.
"Ketika sadar, Bunga sempat dibawa selama tiga hari oleh para pelaku dengan kondisi yang tidak sadar, karena selalu dicekoki ciu. Kemudian, orangtua korban melaporkan kepada kami terkait kehilangan putrinya," ujar Sumaedi.
Selanjutnya, polisi melakukan penyelidikan. Polisi mendapati korban bersama kedua pria, yakni Ahmad dan Aliyudin (28) digubuk. Di lokasi terdapat barang bukti pakaian korban, serta minuman keras di dalam plastik kecil. Sementara itu, dua pelaku lainnya yakni Ndut dan Tomi berhasil kabur. Kini, mereka masuk dalam daftar pencarian orang.
Atas perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 81 ayat (2) dan atau Pasal 82 ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2014 perubahan atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
