Terungkap, Obat yang Kerap Diminum Ratna Sarumpaet dalam Rutan

Aktivis Ratna Sarumpaet (tengah) .
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Reno Esnir

VIVA – Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya, Kombes Pol Umar Shahab, mengatakan, tak bisa membeberkan pemeriksaan kesehatan dan kejiwaan aktivis Ratna Sarumpaet siang tadi, Rabu 10 Oktober 2018.

Soal Ratna Sarumpaet, yang Baru Bebas dari Penjara karena Kasus Hoax

Sebab, ada kode etik kedokteran yang tidak membolehkan hasil pemeriksaan dibeberkan. Dia menyebut pihak yang memeriksa Ratna adalah dokter dari Biddokes Polda Metro Jaya.

"Kita periksa berdasarkan permintaan penyidik, hasil juga kita serahkan ke penyidik, bukan konsumsi publik," ucap dia di Mapolda Metro Jaya, Rabu 10 Oktober 2018.

Usai Bebas, Ratna Sarumpaet Akan Rilis Buku dan Buat Film

Dia hanya mengatakan hasil pemeriksaan Ratna baik. Ratna disebutnya sehat.

"Tadi apa jawabannya (Ratna) ya sehat kan?," ujar Umar

Ratna Sarumpaet Akui ‘Salah’ Masuk Tim Prabowo

Umar mengatakan, pemeriksaan kesehatan adalah hal yang wajar. Bukan hanya Ratna, semua tahanan juga akan dilakukan pengecekan kesehatan.

Pengacara Ratna, Insank Nasruddin, di beberapa kesempatan sempat mengatakan kalau kliennya kerap meminum obat dalam rumah tahanan. Saat ditanya obat apa itu, Umar hanya menjawab kalau obat tersebut adalah obat untuk sakit perut.

Ia tak merinci sakit perut seperti apa yang dimaksud. Dia juga tak menjawab apa obat itu ada kaitannya dengan operasi plastik yang dilakukan Ratna.

"Ya obat kalau dia sakit perut. Ya namanya bekas luka kan harus dilakukan pemeriksaan. Habis luka itu daripada kena infeksi minum antibiotik, kalau sakit kasih obat anti sakit," katanya lagi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya