- VIVA/Sherly
VIVA – Hujan lebat di wilayah Tangerang yang terjadi Senin sore, 15 Oktober 2018 mengakibatkan amblesnya tanah di Kampung Kadusirung, RT 04/01, Kelurahan Kadusirung, Kecamatan Pagedangan, Tangerang.
"Kemarin pas hujan kita enggak terasa apa-apa. Terus, saya iseng lihat ke luar jendela enggak tahunya tanah dekat rumah ambles, saya panik langsung ke luar," kata salah seorang warga setempat, Lina (30) di Tangerang, Selasa 16 Oktober 2018.
Saat amblesnya tanah, tiga rumah yang tak jauh dari lokasi amblesnya tanah bergegas keluar rumah untuk menyelamatkan diri.
"Saya takut kena rumah, terus roboh atau longsor. Jadi saya langsung lari keluar pas itu," ungkapnya.
Ketua RT setempat, Maryadi mengatakan, amblesnya tanah diduga akibat adanya pergeseran mengingat kawasan tersebut kerap diguyur hujan. Sementara, untuk warga yang rumahnya berada di sekitar lokasi dilakukan evakuasi.
"Untuk warga yang rumahnya berada di sekitar amblesnya tanah ini sementara waktu kita evakuasi. Sejauh ini, kita sudah lapor pihak Pemerintah Daerah untuk ditindaklanjuti, dan kini, sedang proses pengerasan tanah dengan cara diaspal untuk menghindari adanya tanah yang ambles lagi," ungkapnya.
Tanah yang amblas tersebut diketahui terdapat di 3 titik dengan jarak hanya 4 meter. Untuk titik ambles yang pertama memiliki panjang enam meter dengan lebar 1 meter, dan kedalaman 2 meter. Selanjutnya di titik kedua dengan jarak hanya dua meter memiliki panjang 7 meter dengan lebar 30 sentimeter, dan kedalaman 1 meter. Sedangkan, titik ketiga memiliki panjang 10 meter dengan lebar 1 meter dan ambles 2 meter.
Pemkab Tangerang Benarkan PNS Mereka Ditangkap Densus
Keseharian dari PNS yang ditangkap Densus 88 tersebut, adalah biasa saja. Selama mengabdi di Pemkab Tangerang, dia bisa bekerja dengan baik.
