DPR, Pemerintah dan Polri Sepakat Akan Relokasi Lapangan Tembak

Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR, Anton Sihombing
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Lilis Khalisotussurur

VIVA – Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR, Anton Sihombing mengungkapkan, DPR dengan sejumlah pihak terkait sepakat merelokasi lapangan tembak dan meningkatkan keamanan di kompleks parlemen.

Seorang Pendeta Ditikam saat Sedang Pimpin Upacara Ibadah di Sebuah Gereja

Menurut Anton, kesepakatan itu merupakan hasil rapat dengan Kemenpora, Kemensesneg, pengelola Senayan dan Polri. 

"Kami sepakat untuk menutup atau merelokalisasi lapangan tembak segera mungkin. Kedua, meningkatkan keamanan di kompleks DPR, MPR, dan DPD, dan di kompleks perumahan pejabat negara, DPD, DPR, MPR," kata Anton di gedung DPR, Jakarta, Rabu, 24 Oktober 2018.

2 Tersangka Penembakan di Rumah Aktor Salman Khan Ditangkap Polisi

Ia menjelaskan, relokasi tersebut akan dilakukan dengan kementerian terkait. Tempat relokasi juga akan dicari kementerian tersebut. "Kemenpora sudah dijelaskan, di Korea, lapangan tembak itu 25 km dari Senayan-nya. Di negara lain juga sedemikian rupa," kata Anton.

Menurut dia, jarak lapangan tembak saat ini berada dekat dengan objek vital DPR, hotel, sekolah dan restoran. Dengan relokasi, anggota DPR tidak perlu takut lagi ke ruangannya untuk bekerja.

Penembakan di Bandara Internasional Kuala Lumpur: Bodyguard Luka Parah, Pelaku Kabur

"Sekarang gedung DPR ini menjadi tanggung jawab pemerintah, kalau ada apa-apa terjadi bukan tanggung jawab kami. Karena sudah saya katakan gedung ini sudah tidak cocok. Tetapi pemerintah sekarang masih memoratorium. Semoga tidak ada apa-apa," kata Anton.

Ia menambahkan pemasangan kaca anti peluru kini tak diperlukan. "Tadi sudah putus, ngapain anti peluru kalau sesegera mungkin direalokasi dan tak digunakan lagi," kata Anton.

Tersangka penembakan terhadap istrinya di Bandara Internasional Kuala Lumpur

Tersangka Penembakan di Bandara Kuala Lumpur Coba Kabur dari Malaysia dengan Identitas Palsu

Tersangka penembakan terhadap istrinya di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) berusaha melarikan diri dari Malaysia dengan menggunakan identitas palsu.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024