- VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)
VIVA – Para pelaku pembunuhan terhadap seorang sopir Grab yakni, Jap Son Tauw (50) yang ditemukan terikat di Sungai Cirarap, Jalan Raya Cadas, Kuta Baru, Pasar Kemis, Tangerang, menggelar pesta sabu di daerah Jakarta sebelum melancarkan aksinya.
Kapolres Kota Tangerang Komisaris Besar Polisi Sabilul Alif mengatakan, hal itu diakui seorang pelaku yakni, FF (17) yang lebih dulu berhasil ditangkap polisi di kawasan Jakarta Utara.
"Betul mereka lebih dulu menggunakan narkotika sebelum melakukan pembunuhan ini dan diduga dalam melakukan aksi ini, mereka dalam pengaruh narkotika jenis sabu," katanya di Mapolresta Tangerang, Senin, 12 November 2018.
"Kami dapat modal dulu, terus beli barang (narkotika). Habis itu, baru pesan Grab," ujar tersangka, FF.
Polisi juga telah berhasil meringkus tersangka REH di kawasan Banjar Negara, Jawa Tengah. Aparat masih terus melakukan pengejaran terhadap satu tersangka lainnya yakni, RLP.
Pada kasus tersebut, polisi mengamankan satu buah batu, satu buah pisau dan tali yang digunakan untuk melakukan pembunuhan terhadap korban.
Diketahui, korban yang merupakan sopir Grab ini mendapat order dari seorang perempuan berinisial Y dengan rute Duta Harapan Indah, Jakarta Utara menuju Kapuk Pasar Alam, Jakarta Barat.
Korban yang menerima order pukul 22.15 WIB, diperkirakan tiba di lokasi penjemputan pukul 22.35 WIB. Namun, pada pukul 22.44 WIB, ponsel milik JST tak lagi aktif. Selanjutnya pada Rabu, 7 November 2018, kepolisian dan keluarga mendapati korban yang sudah mengambang dengan kondisi mengenaskan di Tangerang. (ase)