Terjang Banjir, Puluhan Kendaraan Mogok di Kawasan Supermall Karawaci

Sejumlah ruas jalan di dekat Supermall Karawaci Tangerang tergenang air
Sumber :
  • VIVA/Sherly

VIVA – Hujan yang mengguyur wilayah Tangerang, menyebabkan sejumlah ruas jalan di beberapa titik tergenang air dengan ketinggian bervariasi hingga 30 meter. Salah satunya di kawasan Supermall Karawaci Tangerang, Selasa 13 November 2018.

Pemkab Tangerang Benarkan PNS Mereka Ditangkap Densus

Genangan setinggi 30 sentimeter itu merendam kawasan kuliner Tamansari, maupun sebaliknya. Tak hanya itu, puluhan pengendara motor dan mobil, yang memaksakan kendaraannya menerjang banjir, tampak mogok, dan menepi memperbaiki kendaraannya. Namun, terdapat pula pengendara yang memilih mencari jalur lain.

Seperti cuitan @dowoonsquishy di akun Twitter-nya, yang mengeluhkan banjir di kawasan elit tersebut, hingga ia terpaksa harus memilih jalur lain. "Cari jalur lain saja, Lippo lagi banjir dan kendaraan banyak yang mogok".

Ditangkap Densus, Status PNS di Kabupaten Tangerang Tersangka Teroris

Dikonfirmasi, petugas lalu lintas di Supermall Karawaci, Ahmad mengatakan, saat ini kondisi air telah surut dan mampu dilalui kendaraan. Namun, tak sedikit pula kendaraan yang memilih jalur lain menghindari air yang masih menggenangi kawasan setempat.

"Tadi sempat banjir memang pukul 14.00 WIB, karena hujan cukup deras. Ketinggian cukup tinggi sekitar 30 sentimeter, tetapi sekarang sudah surut," katanya.

PNS di Kabupaten Tangerang Ditangkap Densus 88

Tak hanya di kawasan elite tersebut, jalan menuju Tol Kebon Nanas pun tergenang air setinggi 30 sentimeter, setelah hujan kurang lebih satu jam mengguyur Tangerang. 

Pihak Kepolisian pun memberikan imbauan pada pengendara terkait dengan curah hujan yang tinggi dan kewaspadaan banjir.

Wakasatlantas Kompol Triyani mengatakan, agar pengendara lebih berhati-hati saat melintasi jalan yang tergenang, dia mengimbau agar pengendara menurunkan kecepatan berkendara. 

"Curah hujan dan banjir seperti ini, kami imbau pengendara lebih berhati-hati. Jangan menerjang banjir, dikhawatirkan dapat merusak mesin. Kita imbau pengendara mewaspadai sejumlah jalan yang terendam banjir," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya