Kisah Polisi Depok Hadapi Amukan Pemotor yang Ditilang dan Ibunya

Polisi menghadapi amukan seorang pengendara sepeda motor dan ibunya
Sumber :
  • VIVA / Zahrul Darmawan

VIVA – Seorang pengemudi angkutan ojek online (ojol) bersama ibunya mengamuk usai ditilang polisi dari Satlantas Polresta Depok. Peristiwa itu bermula ketika dia melanggar lalu lintas setelah melintas di jalur cepat Jalan Margonda, Kamis 29 November 2018.

Kena Tilang Elektronik saat Perjalanan Mudik Lebaran, Ini Cara Mengurusnya

Tak lama setelah lajunya dihentikan polisi, pria itu pun marah dan merasa teraniaya karena diperlakukan tidak adil. "Polisi kan harusnya mengayomi, ini apa? Saya dipukul, saya dibanting. Ini polisi gagal. Lain kali kalau semua mau jadi polisi nih logikanya dipake, udah bener apa belom," teriak pengemudi ojol tersebut saat menghardik petugas.

Situasi makin tak terkendali setelah dia mengadu ke seorang wanita yang mengaku sebagai ibunya. Meski demikian, sejumlah polantas di lokasi tidak terpancing. Petugas memilih bersabar, namun tetap memberikan sanksi tilang kepada pengendara yang tertera berinisial INF itu.

4 Ribu Pengendara Kena Tilang Ganjil Genap saat Mudik Lebaran 2024, Netizen: Panen!

“Kau digaji pemerintah untuk apa? Bukan untuk menakuti warga,” kata perempuan itu sambil menunjuk petugas.

Sementara itu, Kasubdnit Turjawali Satlantas Polresta Depok, Ipda Suparman mengungkapkan, kejadian bermula ketika pihaknya sedang menggelar razia di jalur cepat Jalan Margonda arah Depok. Saat itu salah satu anggota menghentikan pengendara tersebut, namun justru dijawab dengan kalimat kasar.

Kakorlantas: 4 Ribu lebih Pengendara Kena Tilang Ganjil Genap saat Arus Mudik Lebaran 2024

“Dia teriak-teriak. Saat itu saya berusaha menenangkan. Namun komunikasi tidak berjalan lancar, dia terlalu marah,” kata Suparman.

Dia menegaskan, tidak ada pihaknya yang memukul, seperti yang disampaikan pengendara motor tersebut. “Kalau memang tidak puas, silakan bikin laporan. Saya tegaskan tidak ada anggota yang melakukan pemukulan,” ujarnya.

Anggota Satlantas Depok, Brigadir Candra yang juga saksi atas peristiwa itu menambahkan, pengemudi ojek online itu sebenarnya terlibat ketegangan dengan pengendara lain, dan bukan petugas.

"Jadi ada pengendara lain yang berusaha meredam, bilang, 'Kamu enggak pantas bicara begitu ke pihak berwajib.' Tapi (ojol) itu malah mencak-mencak,” kata Candra

Setelah memaki petugas, ibu dan anak itu pun pergi begitu saja. Namun polisi telah melayangkan surat tilang atas kejadian ini. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya