Polsek Ciracas Diserang, Kapolda: Pelayanan Warga Normal

Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis (tengah) bersama Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono (kiri) dan Kapendam Jaya Kolonel Inf Kristomei Sianturi (kanan) memberikan keterangan pers.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

VIVA – Akibat aksi perusakan dan pembakaran markas Polsek Ciracas, Jakarta timur pada dini hari itu, beberapa kendaraan, antara lain mobil patroli dan kendaraan roda dua terlihat rusak parah. 

Tamat Sudah, Prajurit TNI Biang Kerok Kasus Ciracas Dipecat

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis memastikan akan mengusut tuntas kasus yang diduga dipicu keributan sehari sebelumnya di kawasan Cibubur.

”Biarkan Kapolsek bekerja. Jika ada perkembangan baru akan kami sampaikan,” ujar Idham di lokasi, Rabu 12 Desember 2018.

Pengadilan Militer Mulai Sidang Kasus Penyerangan Polsek Ciracas

Meski sempat mencekam, Kapolda memastikan pelayanan terhadap masyarakat akan berjalan normal seperti biasa.

"Pelayanan akan berjalan seperti biasa, kami dibantu TNI, aparat Pemprov dan Pemda Jakarta Timur, sehingga pelayanan bisa jalan seperti biasa," kata Idham.

Kasus Penyerangan Polsek Ciracas Rampung, 67 Oknum TNI Jadi Tersangka

Seperti diketahui, markas Polsek Ciracas diserang dan dibakar oleh sekelompok orang tak dikenal. Mereka melakukan itu lantaran mencari tersangka yang menganiaya temannya. (umi)

Pascapenyerangan Polsek Ciracas

17 Prajurit TNI Penyerang Polsek Ciracas Dipecat

Total terdakwa ada 67 prajurit TNI. sebanyak 48 orang menyatakan menerima putusan itu, sisanya pikir-pikir.

img_title
VIVA.co.id
25 Mei 2021