Emak-emak Lumpuhkan Bandit Jalanan di Depok

Zulaeka, seorang wanita warga Depok, terluka setelah berjibaku dengan dua kawanan penjambret yang sempat merampas dompetnya pada Rabu, 19 Desember 2018.
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA – Seorang wanita di Depok, Jawa Barat, terluka cukup serius usai dikerjai dua bandit jalanan yang berniat membawa kabur dompet miliknya Rabu, 19  Desember 2018. Namun apes bagi pelaku karena aksinya gagal dan justru babak belur.

Pelaku Pencurian Motor Tewas Dikeroyok Massa di Tangerang

Si wanita bernama Zulaeka itulah yang nekat melawan aksi para pelaku. Kejadian bermula ketika Zulaeka beristirahat di warung kelontong miliknya di kawasan Jalan Cipayung, Depok. Tiba-tiba ia dikejutkan kehadiran seorang pemuda yang menjarah dompetnya yang ia letakkan di dekat etalase.

Emak-emak berumur 39 itu pun memberanikan diri mengejar pelaku yang ternyata tak sendiri, melainkan dengan seorang teman komplotannya. Mereka berusaha kabur dengan sepeda motor. Zulaeka bergegas mengejar dan seorang pelaku yang membonceng jatuh. Dia lantas mengambil lagi dompetnya.

Apes, Pelaku Curanmor di Medan Ditangkap Polisi Karena Ketahuan Jual Motor Curian di Medsos

Namun pelaku kembali mengejar Eka sehingga mereka tarik-menarik dompet. Sial bagi pelaku karena  tenaganya justru kalah dengan emak-emak itu. Sejumlah warga yang melihat kejadian itu pun langsung menolong korban. Pelaku babak-belur diamuk massa. Seorang lagi berhasil melarikan diri.

“Yang ketangkap cuma satu, yang bawa motor berhasil kabur ninggalin temannya. Alhamdulillah, saya selamat, cuma luka di kaki, tangan, dan bibir, karena sempat jatuh saat ngejar mereka,” kata Zulaeka.

Pengakuan Miris Pencuri di Minimarket Semarang Setelah Diamankan Polisi

Bayar Ujian

Meski sempat jadi bulan-bulanan massa, nyawa pemuda berbadan kurus itu selamat. Pria berinisial MNI itu diamankan sejumlah petugas yang sedang berpatroli dan langsung digelandang ke Markas Polsek Pancoran Mas. Alasannya mencuri karena ingin bayar uang ujian sekolah.

“Yang bersangkutan ini ngakunya bingung lagi enggak punya duit buat bayar ujian paket C. Namun apa pun alasannya tentu tidak benar. Kami akan mendalami lagi pengakuan tersangka untuk memastikan motifnya,” kata Kepala Polsek Pancoran Mas, Komisaris Polisi Ronny Wowor.

MNI meringkuk di balik jeruji besi Polsek Pancoran Mas. Penyidik masih menggali keterangannya untuk memburu satu pelaku lainnya yang sampai masih buron. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya