Penyebar Hoax Ijazah SMA Jokowi Palsu Cuma Dikenakan Wajib Lapor

Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo
Sumber :
  • VIVA/Bayu Nugraha

VIVA – Tersangka penyebar berita bohong atau hoax ijazah SMA Presiden Joko Widodo palsu, yaitu pria berinisial UKH (28 tahun), hanya dikenakan wajib lapor oleh polisi atas perbuatannya itu. Polisi belum merasa perlu menahannya.

Patroli Siber Perangi Hoax Pemilu

"Setelah ditetapkan tersangka saat ini masih proses pemeriksaan. Dikenakan wajib lapor tiap hari Senin dan Kamis kepada penyidik biar penyidik bisa memantau perkembangan yang bersangkutan," ucap Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, di Kantor Divisi Humas Polri, Senin 21 Januari 2019.

UKH sebenarnya hendak membuat narasi dengan sifat bertanya di media sosial. Tapi, dia juga menyertakan informasi palsu soal ijazah Jokowi.

Prabowo-Gibran Paling Banyak Diserang Hoax, Nusron Wahid: Alhamdulilah Masyarakat Sudah Cerdas 

"Namun ada narasi tambahan berupa keterangan yang menyebutkan bahwa ijazah Bapak Jokowi dari SMP dan SMA itu palsu. Dia berikan keterangan tahunnya, tahun kelulusan dan tahun beradanya sekolah tersebut," kata dia.

UKH diciduk di Bekasi, Sabtu 19 Januari 2019, sekira pukul 00.30 WIB. Dari tangan pelaku, polisi menyita satu unit telepon genggam, dua  buah sim card, satu akun Facebook dan satu e-mail.

Ahli Jiwa Sarankan Diet Sosmed Sebelum ke TPS, Ini Alasannya

Sebelumnya, di media sosial viral informasi menyebut ijazah SMA Presiden Joko Widodo palsu. Jokowi disebut bukan lulusan SMA Negeri 6 Solo seperti yang selama ini diketahui. 

Ijazah Jokowi SMA dianggap palsu karena lulus pada 1980. Kemudian kabar viral menyebut SMAN 6 Surakarta tempat Jokowi bersekolah baru berdiri pada 1986. (ren)
 

Pabrik Le Minerale

Isu Kandungan Bromat di Le Minerale Dicap Kominfo Hoax, Manajemen Kasih Penjelasan

Pada sejumlah unggahan di media sosial TikTok yang berisi isu kadar bromat pada Le Minerale berada di atas ambang batas aman sehingga dapat menyebabkan tumor dan kanker.

img_title
VIVA.co.id
24 Februari 2024