- VIVA/ Sherly.
VIVA - Pada periode libur Tahun Baru Imlek, Selasa, 5 Januari 2019, pergerakan penumpang di Bandara Soekarno Hatta mengalami penurunan.
Data yang diperoleh VIVA melaui Humas Bandara Soekarno Hatta, periode libur tahun baru Imlek pada H-3 mulai tanggal 2 hingga 4 Februari 2019, tercatat 475.851 pergerakan penumpang. Sedangkan untuk tahun 2018 dengan periode yang sama tercatat 481.741 pergerakan penumpang baik itu kedatangan maupun keberangkatan.
Begitu pun dengan pergerakan pesawat, pada tahun 2019 tercatat 3.255 penerbangan baik domestik maupun internasional. Sedangkan 2018 tercatat 3.664.
Keduanya, baik itu pergerakan penumpang dan pesawat mengalami penurunan kurang lebih satu persen dari tahun sebelumnya.
"Penurunan kemungkinan terjadi akibat banyaknya alternatif akses untuk liburan. Sedangkan untuk destinasi liburan lokal masih diminati daerah Yogyakarta, Bali dan Makassar. Sedangkan luar negeri ini ke Korea," kata Senior Manager Of Branch Communication and Legal, Febri Toga Simatupang.
Dalam mendukung pelayanan, Bandara Soekarno-Hatta pun memastikan adanya koordinasi aktif antara berbagai pihak terkait dengan informasi terkini soal penerbangan. Baik itu faktor curah hujan ataupun kendala teknis dalam proses penerbangan.
"Kita juga minta adanya peningkatan koordinasi supaya penumpang dapat nyaman dan aman dengan layanan yang diberikan dari pihak maskapai ataupun pengelola bandara," katanya.
Dilema Air Minum Dalam Kemasan
Data BPS menunjukkan, mayoritas atau 40,64 persen rumah tangga Indonesia menjadikan air minum dalam kemasan (AMDK) sebagai sumber air minum mereka.
