- Dinas Sosial DKI Jakarta
VIVA – Menara Masjid Raya Jakarta Islamic Centre atau JIC di Jalan Kramat Jaya, Koja, Jakarta Utara, yang miring karena kerosi, berhasil diperbaiki oleh komunitas Jagat Mengaji.
Hal itu dikemukakan Kepala Sekretariat Jakarta Islamic Centre, Ahmad Juhandi, dalam keterangan tertulis, Kamis 14 Februari 2019.
Ahmad mengemukakan, menara Masjid Jakarta Islamic Centre itu memiliki tinggi 114 meter. Ketinggian itu mencerminkan jumlah surat dalam Alquran.
Ujung menara atau disebut makara mengalami korosi pada tiang penyangganya. Ada delapan tiang penyangga makara. Empat tiang di antaranya mengalami korosi. Hanya dua tiang yang masih kokoh. Akibatnya, makara tidak bisa tegak. "Kalau dilihat dari bawah, kelihatannya miring. Kasus ini terjadi sejak Februari 2018," ujarnya.
Ahmad menjelaskan, Sekretariat JIC sudah melaporkan ke pihak-pihak terkait, agar makara yang rusak bisa diperbaiki segera. Sebab, bila jatuh sangat membahayakan orang yang ada di bawahnya, karena posisinya tidak jauh dari jalan raya. Upaya penganggaran sudah dilakukan tapi masih mengalami berbagai kendala.
Menara miring itu lantas diperbaiki Komunitas Jakarta Mengaji. Awalnya, menurut Ketua Komunitas Jakarta Mengaji, Rezky Pratama, pihaknya melihat menara masjid itu miring saat melaksanakan tablig akbar di JIC. "Kami prihatin dan takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, maka kami mufakat untuk membantu bagaimana agar menara tersebut bagus lagi," ujarnya.
Kemudian, Komunitas Jagat Mengaji menggalang dana kepada jemaah melalui media sosial Facebook, Twitter, Instagram, dan Youtube. Pendanaan juga patungan dari komunitas, dana talangan, dana kenclengan kajian di Masjid Salman, Masjid Astra, Masjid Syuhada, serta donasi melalui medsos ke rekening Yayasan Jagat Mengaji dan lainnya.
Kepala Badan Manajemen Jakarta Islamic Centre, KH Ahmad Shodri berterima kasih atas kepedulian dan bantuan dari Komunitas Jagat Mengaji. "Berkat bantuannya menara bisa bagus lagi, sehingga keamanan dan kenyamanan jemaah terjamin. Semoga kerja sama selanjutnya bisa berkesinambungan, demi kemakmuran masjid JIC," ujarnya. (asp)
