Anies Siap Hadapi Gugatan REI Soal Rumah Susun

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Adinda Purnama Rachmani

VIVA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mempermasalahkan gugatan terhadap Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 132 Tahun 2018, tentang Pembinaan Pengelolaan Rumah Susun Milik, oleh Real Estate Indonesia (REI) dan seorang notaris ke Mahkamah Agung.

Ada Kesan Anies Baswedan Mulai Ditinggalkan Partai Pendukungnya, Menurut Pengamat

"Ini negara hukum dan warga negara boleh melakukan langkah-langkah itu. Justru itu yang beradab, kalau punya masalah yang diajukan secara hukum," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu 27 Februari 2019.

Anies juga mengatakan siap berdebat dan yakin menang untuk membela Pergub yang sudah ditetapkan atau diundangkan pada Desember 2018 itu.

Partai-partai Pengusung Anies Sudah Sangat Cair dan Bisa Gabung Prabowo, Menurut Pengamat

Dia mengimbau kepada warga DKI untuk tidak mempermasalahkan jika ada pihak-pihak yang melakukan proses hukum. Anies menilai lebih baik langsung menggugat dari pada melakukan demonstrasi.

"Saya yakin Insha Allah menang kita, Insha Allah yakin menang, sah-sah saja, enggak ada larangan untuk menggugat. Kan lebih baik begitu dari pada ngirim 500 orang, dibayarin suruh demo tiap hari di Balai Kota gitu kan," kata mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

Ketua DPRD Minta Pemprov DKI Perbaiki Kualitas APBD, Singgung Permukiman Kumuh

Anies pun menegaskan, setiap kebijakan tetap ada pihak yang mendukung. Karena itu, dia tetap akan menghadapi gugatan ini di pengadilan secara beradab.

Diberitakan sebelumnya, bahwa gugatan terhadap Pergub Nomor 132 Tahun 2018 ini, disampaikan Kabid Pembinaan dan Peran Serta Masyarakat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Melly Budiastuti. Materi gugatan terhadap Pergub tersebut saat ini sedang dipelajari. (ren)

Pertemuan Prabowo Subianto dengan Muhaimin Iskandar Usai Pemilu 2024

Ramalan Prabowo "PKB akan Hadir Kembali" Segera Terwujud, Menurut Pengamat

Prabowo pernah menyatakan bahwa PKB akan hadir kembali setelah hengkang dari koalisi. Kala itu Prabowo meyakini dan bersikap tenang bahwa ‘PKB akan hadir kembali’.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024