- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA – Polisi menduga ada kelalaian di balik terbakarnya kapal KM Riki Baru di Perairan Kepulauan Seribu. Radiator bisa sampai meledak diduga karena adanya kesalahan saat pengecekan radiator.
"Tiba-tiba ada percikan api," kata Kasubdit Patroli Air Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri, Komisaris Besar Polisi Makhruzi Rahman saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, 12 Maret 2019.
Saat terjadi kebakaran, 18 Anak Buah Kapal menyelamatkan diri. Mereka melompat ke laut. Namun, tidak semua selamat. Setidaknya ada tiga orang tewas dan satu lagi masih hilang.
"Kurang lebih sekitar 21 mil dari lokasi kebakaran. Mereka semua ini berenang. Dari mulai jam 12 malam kita berangkat jam 7 pagi tadi baru ketemu," katanya.
Kapal nelayan KM Riki Baru terbakar di Perairan Kepulauan Seribu, Senin, 11 Maret 2019 malam. Kejadian itu mengakibatkan tiga Anak Buah Kapal (ABK) serta satu ABK hilang. (mus)