- VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)
VIVA – Pemerintah Kota Tangerang memastikan ambruknya gapura pada arena Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XVI Provinsi Banten, tidak akan mengganggu rangkaian acara. Kegiatan itu akan tetap digelar di pusat Pemerintahan Kota Tangerang.
Kabag Humas Pemerintah Kota Tangerang, Felix Mulyawan mengatakan, kejadian tersebut tidak berpengaruh pada kegiatan yang akan digelar malam nanti pukul 19.30 WIB. "Sama sekali tidak terganggu, rangkaian acara akan tetap berjalan normal sebagaimana yang sudah direncanakan," katanya saat dikonfirmasi VIVA, Senin, 25 Maret 2019.
Saat ini, untuk lokasi ambruknya gapura itu tengah dalam pembersihan. Sebab, jalur tersebut nantinya akan dilalui oleh 487 peserta yang datang dari empat kota dan kabupaten se-Provinsi Banten. "Lokasi akan dibersihkan dan ditata ulang. Untuk dekorasi dari gapura kalau waktunya cukup akan dibuat ulang," ujarnya.
Gapura dengan tinggi sekitar 7 meter dan lebar 4 meter itu ambruk, setelah angin kencang melanda wilayah setempat, Senin, 25 Maret 2019. Besi yang digunakan sebagai konstruksi gapura, ditambah hiasan dari sterofoam tersebut diduga tak mampu menahan tekanan angin.
Diketahui, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah akan membuka secara resmi pelaksanaan MTQ se-Provinsi Banten, pukul 19.30 WIB. Tak hanya Arief, sejumlah pejabat lainnya akan hadir seperti Gubernur Banten Wahidin Halim beserta Wagub Banten Andika Hazrumy. (ase)
Jatim Keluar Sebagai Juara Umum MTQ Nasional ke-29 di Kalsel
Pemerintah memastikan qori-qoriah dan hafid-hafiszah terbaik dalam ajang kompetisi tersebut akan didaulat sebagai wakil Indonesia dalam setiap even MTQ internasional.
