Jejak Pria yang Ditangkap Densus di Depok, Tetangga Bersaksi

Lokasi penggeledan kontrakan pria di Depok yang ditangkap Densus 88
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA – Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri menggeledah sebuah rumah kontrakan di Jalan Sasak II, RT 3/7, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong, Depok, Jawa Barat, pada Senin 20 Mei 2019. Rumah tersebut dihuni oleh seorang pria berinisial B dan istrinya berinisial T.

8 Terduga Teroris Jaringan JI Ditangkap, Polisi Ungkap Ada yang Berperan Jadi Bendahara

Data yang berhasil dihimpun menyebutkan, penggeledahan berlangsung sekira pukul 18.00 WIB. Terduga pelaku, lebih dahulu tertangkap sekira pukul 13.00 WIB di Gang Remaja, Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok. Diduga, pria itu sempat terlibat dalam pelatihan perang sejak tahun 2017. Rumah kontrakan itu dihuni oleh istri ke tiga terduga pelaku, berinisial T.

Namun T sudah tidak berada di kontrakan sejak Minggu lalu sekitar pukul 08.00 WIB bersama seorang wanita. Penggeledahan rumah kontrakan terduga teroris dilakukan sekira 20 anggota Densus 88, dengan hasil yang dibawa dua buah buku berbahasa Arab.

Densus 88 Polri Tangkap 7 Terduga Teroris di Sulteng

Kapolresta Depok, Komisaris Besar Didik Sugiarto membenarkan adanya peristiwa tersebut. Namun ia belum memberikan keterangan secara detail terkait proses penggeledahan yang berlangsung pada Senin sore itu.

“Ya benar, tapi sudah selesai penggeledahannya,” katanya.

Dorong TNI Tindak Tegas OPM, Bamsoet: Negara Tidak akan Kalah dengan Kelompok Separatis

Sementara itu, Lutfi, salah satu tetangga di sekitar lokasi penggerebekan mengatakan, penggeledahan dilakukan sekira pukul 18.00 WIB. Saat itu si pemilik rumah sedang tidak ada di dalam rumah. “Ya benar (ada penggeledahan) tadi ramai banget polisi pada kesini,” ujarnya

Lutfi mengatakan, pria tersebut telah tinggal di kontrakan itu selama tiga bulan. “Dia warga baru tinggal di sini sama istri dan sama ibunya. Kalau enggak salah baru tiga bulan di sini.”

Sejumlah warga mengaku tidak begitu mengenal para penghuni rumah kontrakan tersebut. Sebab selain penghuni baru, mereka juga tertutup. “Orangnya kurang bergaul, bapaknya juga jarang kelihatan,” kata Toro, tetangga lainnya.

Pantauan VIVA melaporkan, rumah itu terlihat tak berpenghuni. Garis pembatas polisi atau police line pun telah dipasang di sekitar rumah tersebut. Selesai melaksanakan penggeledahan, Petugas Densus 88 melanjutkan ke wilayah Bojong Gede untuk pengembangan lebih lanjut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya