Awal Mula Pemicu Massa dan Polisi Bentrok di Petamburan

Sejumlah mobil terbakar akibat rusuh di Komplek Asrama Brimob, Petamburan
Sumber :
  • ANTARA Foto/Sigid Kurniawan

VIVA – Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol.Hengki Haryadi menjelaskan awal mula yang menjadi pemicu terjadinya bentrok antara massa dan polisi di Jalan KS Tubun, Petamburan, Jakarta. Hengki mengatakan, ricuh akhirnya terjadi lantaran ada sebagian pengunjuk rasa yang menyerang kendaraan patroli. Hal itu terjadi lewat pukul 23.00 WIB Selasa malam, 21 Mei 2019.

Polisi Prediksi Ribuan Orang Bakal Demo di KPU Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024

"Tiba-tiba ada massa yang mulai menyerang," kata Hengki sebagaimana dikutip dari wawancara dengan tvOne, Rabu pagi, 22 Mei 2019.

Dia mengatakan bahwa bentrok juga terjadi antara warga setempat dan massa yang dianggap sebagai pendatang lantaran ada sejumlah properti warga yang dirusak demonstran. Para pengunjuk rasa yang diduga memulai ricuh disebut Hengki berasal dari luar Jakarta.

Ada Demo, Arus Lalu Lintas Menuju Depan DPR Dialihkan Hingga Pukul 18.00 WIB

"Dari luar daerah apakah Tasik, Banten, Majalengka. Kemudian sebelumnya ada bentrok antarwarga dengan mereka karena tak terima properti dirusak. Pagi ini kami berusaha memisahkan massa," kata dia yang didampingi Panglima FPI Jakarta Habib Muchsin.

"Kami akan dalami, sementara kita amankan ada yang bawa busur dan segala macam itu bukan warga Petamburan," ujarnya.

AROPI: Dibanding Musim Pemilu 2019, Tingkat Kepercayaan Terhadap Lembaga Survei Naik 7,6%
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019

Pelaksanaan Pemilu 2024, yang rekapitulasi suara tuntas dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum, KPU pada Rabu malam, 20 Maret 2024, dinilai sangat kondusif. Dibanding 2019.

img_title
VIVA.co.id
21 Maret 2024