- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Kerusuhan di depan Gedung Bawaslu berimbas terhadap motor seorang wartawan. Motor jurnalis yang sedang bertugas meliput kejadian itu rusak. Motor yang diparkir di depan Gedung UOB tersebut ditenggarai rusak berat bahkan terbakar.
"Tadi kata Brimob di depan gedung itu motor-motor terbakar, salah satunya Vario. Motor saya memang Vario dan diparkir di situ," kata H, seorang wartawan portal online.
Dia mengaku terpaksa memarkirkan motornya di situ. Hal itu karena dia sempat terdesak oleh sekelompok orang yang mengintimidasi, saat sebelum kerusuhan pecah. "Iya saya enggak bisa akses (jalan) yang lain, diintimidasi kan," ujarnya.
Meskipun demikian, dia belum melihat persis kondisi motor yang diduga kuat sudah hancur itu. Apalagi lokasi di sekitar kebakaran saat ini sangat gelap dan sulit terlihat jelas.
Selain itu, kendaraan motor RX-King milik kontributor Net TV, Aryo telah dibakar oleh massa hingga tak tersisa. Kendaraan roda dua itu terbakar ketika massa aksi 22 Mei membakar Pos Polisi Thamrin.
Bahkan, kata Aryo, bukan hanya motornya saja yang dibakar habis massa. Tetapi, ada motor lainnya yang juga dilihatnya telah dibakar.
"Motor saya habis dibakar massa aksi 22 Mei. Tadi saya lihat ada tiga motor lagi yang dibakar. Sekaligus barang-barang lainnya di dalam Pos Polisi," kata Aryo saat ditemui di Sarinah, Jakarta, Rabu, 22 Mei 2019.
Kelompok Bersenjata Serbu Penjara di Ibu Kota, Nama Ariel Menggema
Geng atau kelompok bersenjata menyerbu penjara di ibu kota. Kerusuhan pun tidak terelakkan. Mereka teriak nama Ariel dan pemerintah langsung umumkan keadaan darurat.
