Ketika Honda Legenda Jadi Incaran Begal Bercelurit

Begal sadis yang beraksi di Depok.
Sumber :
  • VIVA/ Zahrul Darmawan.

VIVA - Aparat unit Reskrim Polsek Bojonggede berhasil meringkus salah satu begal sadis yang beraksi dengan menggunakan celurit. Dari tangan pelaku, polisi mendapati motor hasil rampasan yakni jenis Honda Legenda, keluaran tahun 2001.

Komplotan Begal Sadis di Bogor Ditangkap, 3 Pelaku Masih Pelajar

Kepala Satuan Reskrim Polresta Depok, Komisaris Deddy Kurniawan, mengungkapkan pelaku atas nama Rake Sadewo alias Copleh (20 tahun) diringkus di tempat persembunyiannya, di kawasan Kampung Nanggela, Desa Sukmajaya, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor, pada Kamis 27 Juni 2019.

“Ya benar, tim dari Polsek Bojonggede bersama Polresta Depok telah berhasil mengamankan seorang pelaku pencurian motor dengan modus kekerasan. Yang bersangkutan (Copleh), kami bekuk di kawasan Tajurhalang tadi siang,” katanya.

Begal Sadis Rampas Motor dan Tebas Leher Korbannya di Pasar Rebo

Deddy menerangkan sepak terjang pelaku terungkap usai melakukan aksi kejahatan jalanan terhadap Nanang (45 tahun) dan Rendi, warga Tonjong, Tajurhalang. Kejadian bermula ketika para korban melintas di Jalan Raya Tajurhalang, pada Rabu malam, 26 Juni 2019. Saat itu keduanya berpapasan dengan kawanan pelaku yang langsung menghadang dengan mengacungkan celurit.

“Karena takut diancam pelaku, korban dan saksi langsung berlari menyelamatkan diri sementara motornya ditinggalkan di lokasi kejadian,” beber Deddy.

Begal yang Bacok Anggota Brimob di Bekasi Ternyata Residivis

Melihat korban lari ketakutan, pelaku pun langsung membawa kabur motor dengan jenis Honda Legenda bernomor polisi F 3539 N. Polisi yang mendapat laporan adanya kasus itu kemudian langsung melakukan pengejaran.

“Setelah mendapat petunjuk dan keterangan para saksi, kami akhirnya berhasil meringkus salah satu pelaku. Selain itu kami juga telah berhasil mengamankan barang bukti yang satu unit motor hasil rampasan jenis Honda Legenda yang telah dipreteli berikut satu buah celurit yang digunakan pelaku untuk mengancam korban,” kata Deddy.

Saat ini, kasus tersebut sedang dalam penyelidikan lebih lanjut. Polisi juga telah mengantongi identitas rekan pelaku lainnya dan saat ini sedang dalam pengejaran. Kasusnya ditangani Polsek Bojonggede.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya