PLN Banten Siapkan Rp153 Miliar Kompensasi Pemadaman Listrik

General Manager PLN UID Banten, Doddy B. Pangaribuan
Sumber :
  • VIVA/Sherly

VIVA – PT PLN Unit Induk Distributor (UID) Banten akan memberikan kompensasi sebesar Rp153 miliar bagi 3,2 juta pelanggan PLN per 1 September 2019. Hal itu terkait dengan pertanggungjawaban perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) karena terjadinya pemadaman listrik massal di sejumlah daerah.

961 KK Terdampak Proyek Rempang Eco-city Diberi Kompensasi Rumah Rp 120 Juta Per Unit

Pada kompensasi tersebut, pihaknya akan memberikan kompensasi sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM nomor 27 tahun 2017. Ada beberapa unsur pemberian kompensasi yakni, pelanggan yang mengalami pemadaman mulai 5 hingga 7 jam lamanya.

"Ada enam unsur yang diatur dalam peraturan menteri tersebut, di mana salah satunya yakni lama padam dan dalam perhitungan kompensasi ada dua dua golongan," kata General Manager PLN UID Banten, Doddy B. Pangaribuan di Kantor PLN UID Banten, Cikokol, Tangerang, Rabu, 7 Agustus 2019.

Menang Class Action, WNI yang Dijebloskan ke Penjara Australia Dapat Kompensasi Rp 283 Miliar

Dua golongan itu yakni, untuk pelanggan bersubsidi atau tarifnya tidak melalui tarif penyesuaian, maka akan mendapatkan 20 persen dari jumlah rekening minimum, dan untuk pelanggan non subsidi atau tarif melalui penyesuaian maka akan menerima kompensasi sebesar 35 persen dari jumlah rekening minimum.

Pada penyaluran kompensasi ada dua jenis yang pertama, untuk pascabayar yang akan terbit di bulan September itu akan dikurangkan dengan jumlah kompensasi yang diterima. Sedangkan, untuk prabayar pada pembelian mulai 1 September akan dua token yang terbit pada struknya, yang pertama token dengan jumlah pembelian dan yang kedua jumlah token dengan nilai kompensasi.

Kompensasi Bagi Penumpang Kereta yang Terdampak Anjloknya KA Pandalungan

Sementara itu, pihaknya memastikan saat ini tidak ada lagi pemadaman atau gangguan jaringan listrik yang berkaitan dengan beberapa waktu yang lalu.

"Sekarang semua sudah teraliri kembali. Dan nantinya bila masih ada gangguan ataupun mau bertanya tentang kompensasi ini, bisa langsung menghubungi call center kami," ujarnya.

Menteri ESDM Arifin Tasrif meninjau progres PT Smelter Freeport Indonesia [dok. PT Freeport Indonesia]

Menteri ESDM Sebut Subsidi BBM Berpotensi Membengkak, Ini Penyebabnya

Menteri ESDM membuka kemungkinan mengenai adanya potensi kenaikan subsidi energi, utamanya di tengah kondisi ekonomi global saat ini, ketika harga minyak dunia melejit.

img_title
VIVA.co.id
5 April 2024