Libur Tahun Baru

10 Ribu Pengunjung Sesaki Sea World

VIVAnews - Hingga sore ini, pengunjung wahana akuarium raksasa ikan air laut di Ancol, Sea World Indonesia, sudah menembus 10.000 orang. Bahkan, hingga penutupan penjualan tiket hari ini, pengelola memperkirakan dapat memenuhi target 11.000 pengunjung.

"Saya kira kami sanggup memenuhi target itu," kata Marketing Promotion Sea World Indonesia Teddy Sukmawinata ketika dihubungi VIVAnews di Jakarta, Sabtu 2 Januari 2010.

Menurut dia, masyarakat sudah mulai berbondong-bondong mengunjungi Sea World sejak loket penjualan tiket dibuka pukul 09.00 WIB. "Nanti akan tutup sekitar pukul 18.00 WIB sore," ujarnya.

Namun, jika dibandingkan Jumat 1 Januari 2010, pengunjung hari ini sedikit lebih sepi. "Kalau kemarin, sampai tutup, pengunjung Sea World melebihi 12.000 orang," tuturnya.

Dia menjelaskan, pada hari biasa, Sea World hanya dikunjungi sekitar 8.000 orang.

Membludaknya pengunjung hari ini karena faktor long weekend, sedangkan sebagian masyarakat termasuk anak-anak masih musim libur. "Segmen keluarga lebih dominan saat ini," ujarnya.

Menurut Teddy, pengunjung Sea World masih didominasi warga Ibukota dan sekitarnya. Komposisi pengunjung dari daerah bertambah, namun tidak banyak.

Untuk meraih lebih banyak pengunjung, pengelola juga bekerja sama dengan Esia, salah satu produk layanan telepon seluler dari PT Bakrie Telecom Tbk.

Melalui kerja sama tersebut, pengelola memberikan potongan harga hingga Rp 15.000 dari harga tiket masuk normal Rp 60.000 menjadi Rp 45.000 per orang.

EVOS dan Pop Mie Rayakan 6 Tahun Kolaborasi, Perkuat Komitmen untuk Majukan Esport Indonesia

Untuk memperoleh potongan harga itu, pengunjung cukup menunjukkan layanan pesan singkat (short message service/sms) yang tertera pada telepon seluler bernomor Esia yang dimilikinya.

arinto.wibowo@vivanews.com

Pembunuhan di Wonogiri Ternyata Motifnya Sakit Hati, Korban Tidak Boleh Balikan dengan Mantan
Pasangan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.

Kemenangan Prabowo-Gibran Diharap Jadi Peluang Kembangkan Ekonomi Berbasis Laut

Pasangan Prabowo-Gibran bakal memimpin Indonesia periode 2024-2029 setelah MK menolak seluruh permohonan terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024