- Twitter/PT_Transjakarta
VIVA – Pelayanan bus Transjakarta kembali normal hari ini, setelah mendapat protes masyarakat terkait pembatasan rute dan jam operasional. Kegiatan operasional berjalan sedia kala, namun Transjakarta melakukan pembatasan jumlah penumpang untuk mencegah penyebaran virus corona.
Transjakarta membatasi kapasitas tiap bus 60 orang untuk bus gandeng, 30 orang untuk bus besar, dan 15 oranng untuk bus sedang dan Royaltrans, seta 6 orang untuk Mirotrans. Transjakarta operasional Transjakarta pun menjadi 24 jam.
Pihak Transjakarta juga mengeluarkan instruksi bagi pengguna Transjakarta untuk menjaga jarak atau dikenal social distancing. Penumpang diimbau mengantre di ruang terbuka atau area di luar halte dan bus. Penumpang juga diminta selalu menjaga jarak antrean minimal 1 meter antara penumpang lainnya.
"Pembatasan pelanggan di dalam bus dilakukan agar jaraknya tetap terjaga satu lengan. Mari tertib jaga jarak satu lengan, di dalam dan di luar bus," tweet Transjakarta, Selasa 17 Maret 2020.
Dalam sebuah foto yang diunggah Transjakarta, pembatasan jumlah penumpang sudah diberlakukan di bus Royaltrans. Terlihat penumpang duduk terpisah dari penumpang lainnya. Tiap deret kursi hanya diisi satu penumpang.
Situasi di halte Transjakarta Harmoni pun relatif kondusif dan penumpang tertib mengantre.