Iwan Fals Terfavorit hingga Pasar Baru Bekasi Terbakar

Musisi legendaris Virgiawan Listanto alias Iwan Fals (kanan) meresmikan sebuah galeri seni lukis di kediamannya di kawasan Leuwinanggung, Kecamatan Tapos, Depok, Jawa Barat, pada Senin malam, 15 April 2019.
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA – Nama musisi legendaris Iwan Fals muncul ke permukaan dalam survei Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Depok 2020. 

Mobil Sedan Ludes Hangus Terbakar di SPBU Ngadirojo Wonogiri, Polisi Langsung Olah TKP

Dalam survei yang dilakukan Klinik Digital Vokasi Universitas Indonesia (UI) bersama salah satu kelompok penggiat media sosial, Depok 24 Jam itu, Iwan Fals menjadi  sosok calon wali kota Depok yang paling difavoritkan responden. 

Hasil survei kualitatif dengan metode Google form yang menjaring sebanyak 2.800 responden dari Kota Depok itu, menyebutkan sosok calon wali kota mendatang bukan melihat dari partai, asal daerah.

Terkuak, Toko Frame Mampang yang Alami Kebakaran Maut Tidak Punya Pintu Darurat

sorot musik iwan fals

“Jadi, mereka tidak mempedulikan asal usul si pemimpin, namun intinya dia mampu menyelesaikan masalah Kota Depok secara nyata seperti kriminal, pendidikan, sampah," ujar peneliti dari Klinik Digital Vokasi UI, Devie Rahmawati, Sabtu, 14 September 2019. Seperti apa survei itu? Simak berita selengkapnya di sini.

Ribuan Produk Kerajinan RI Bakal Banjiri Pasar Kanada

Berita tentang Iwan Fals terfavorit itu menjadi berita di seputar Jabodetabek yang paling banyak menarik perhatian pembaca VIVAnews, Sabtu, 14 September 2019.

Berita yang juga menarik perhatian pembaca, yaitu soal unjuk rasa di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Ratusan orang yang mengatasnamakan dirinya sebagai Aliansi Rakyat Lawan Korupsi kembali berunjuk rasa di Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Sabtu sore 14 September 2019. Mereka mendesak pembubaran Wadah Pegawai (WP) KPK.

Seorang petugas sedang membersihkan logo Gedung KPK di Jakarta

Selain itu, massa menyuarakan dukungannya untuk DPR serta pemerintah merevisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK. 

Pantauan VIVAnews, peserta aksi unjuk rasa ini tak hanya menyampaikan aspirasinya melalui alat pengeras suara, melainkan juga membentangkan spanduk bertuliskan "Dukung Presiden Jokowi Revisi UU KPK" dan "Bubarkan Wadah Pegawai KPK".

Kejadian lainnya yang membesut perhatian pembaca, datang dari Bekasi. Berita itu terkait kebakaran yang melanda pusat pertokoan Pasar Baru Bekasi, di Jalan Ir H Juanda Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jumat 13 September 2019 malam sekitar pukul 20.30 WIB.

Ilustrasi kebakaran

Diperkirakan 150 kios yang berada di area lantai 1 dan basement Blok A-D, Pasar Baru Bekasi ludes dilalap api. Belum diketahui penyebab kebakaran. Namun diduga api akibat korslet listrik. 

Pemerintah Kota Bekasi menurunkan lima mobil pemadam kebakaran ke lokasi kebakaran di Pusat Pertokoan Pasar Baru Bekasi di Jalan Ir H Juanda Bekasi Timur. Medan yang sempit membuat petugas kewalahan menjinakkan api dengan cepat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya