VIVAnews - Uji coba pengoperasian traffic light (TL) di pintu masuk komplek perumahan Gading Orchard di Jalan Pegangsaan II, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa 2 Februari 2010, menuai protes dari pengguna jalan. Sebab dinilai justru menimbulkan kemacetan lalu lintas.
“Saya bingung, kenapa traffic light itu dihidupkan lagi. Dulu kan pernah dinyalakan dan menimbulkan kemacetan,” kata Rahmat, warga Gading Griya RT 02/04 , Kelapa Gading.
Dia mengatakan sebelum ada TL ini, setiap hari lalu lintas di kawasan itu lancar. Tapi, setelah ada uji coba, akses jalan ke sana menjadi macet.
Hal senada diungkapkan Eko, warga RW 08 Sukapura, Cilincing, yang mengatakan bahwa keberadaan TL itu hanya untuk kepentingan perumahan bukan kepentingan umum.
“Lampu TL itu kembali dinyalakan tadi pagi. Dampaknya, kemacetan terjadi di semua akses jalan sekitar seperti Jalan Gading Griya, Jalan Pegangsaan Dua, dan Jalan Tipar Raya,” ujarnya.
Akibat antrian panjang itu, dia mengaku terlambat tiga jam untuk mengirim barang spare part ke kawasan Tanjung Priok.
Kata dia, kendati saat pengoperasian TL ini dijaga oleh 15 petugas dari Satuan Lalu lintas Polres Jakarta Utara dan Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara, kemacetan tetap tak bisa dihindarkan.
Kepala Seksi Prasarana Lampu Jalan Raya Dinas Perhubungan DKI Jakarta Topik mengatakan setelah uji coba pemasangan TL, nanti akan dilakukan evaluasi.
Kepala Unit Dikyasa Polres Metro Jakarta Utara Ajun Komisaris Suhli menjelaskan pemasangan TL merupakan wewenang Dishub DKI Jakarta.
Polisi hanya sebatas membantu pelaksanaan demi melancarkan arus lalu lintas.
"Kami tinggal menunggu hasil kajian dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Jika memang sudah ditetapkan, yang jelas kami akan menambah personel untuk bertugas di perempatan jalan itu,” katanya.
Dikutip dari situs Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, General Manager PT Summarecon Agung Tbk Cut Mutia mengakui adanya uji coba pemasangan TL.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian maupun Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Kemacetan akan terjadi karena ada pengalihan lalu lintas. Itupun terjadi pada setiap uji coba,” katanya. “Biasanya, kemacetan bersifat sementara karena pengguna jalan masih beradaptasi dengan karakter lalu lintas yang baru di jalan itu.”
Kabar Duka, Ibunda Angger Dimas Meninggal Dunia
Kabar duka itu disampaikan langsung oleh Angger Dimas dalam unggahan di Instagram pribadinya pada Rabu, 17 April 2024.
