- Anwar Sadat
VIVA – Antrean penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line masih terjadi di Stasiun Bogor, Selasa pagi, 9 Juni 2020. Meski antrean tak separah seperti yang terjadi pada Senin kemarin, 8 Juni 2020.
Laporan reporter tvOne, Eko Hadi menyampaikan KRL masih jadi moda transportasi massa yang masih diandalkan masyarakat menuju Ibu Kota Jakarta. Pihak stasiun Bogor memberlakukan protokol kesehatan.
Para penumpang tampak antre secara rapi. Ada petugas keamanan KRL sampai aparat TNI yang berjaga memantau antrean penumpang KRL.
Dibandingkan dengan antrean pada Senin kemarin, yang terjadi hari ini tak terlalu mengular. Sebab, antrean Senin kemarin, membuat pengguna KRL mesti sampai berbaris di luar stasiun.
Untuk hari ini, antrean mengular namun hanya berada di dalam area Stasiun Bogor.
Pun, memasuki masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi fase pertama di Provinsi DKI Jakarta, Senin 8 Juni 2020, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mencatat 150 ribu orang menggunakan jasa KRL. Jumlah itu naik signifikan, jika dibanding saat penerapan PSBB lalu.
Dalam catatan KCI, volume pengguna KRL mencapai 140 ribu. Lalu, pengguna yang telah melakukan tap masuk di gate elektronik mencapai 150 ribu orang. Hitungan itu tercatat hingga pukul 10.00 WIB pagi.
"Bahkan jika dibandingkan selama masa PSBB, hingga pukul 10 pagi, kami melayani hanya rata-rata sekitar 80 ribu pengguna setiap hari," kata Vice President Corporate Communications PT KCI, Anne Purba, Senin 8 Juni 2020.
