- U-Report
VIVA – Polres Metro Bekasi Kabupaten menerjunkan anjing K-9 (pelacak) dan memeriksa sembilan saksi guna menguak dugaan pencurian jenazah di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karangbahagia, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
"Menggunakan anjing pelacak itu di tiga titik," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kabupaten, Ajun Komisaris Besar Polisi, Dwi Prasetya saat dikonfirmasi, Rabu, 22 Juli 2020.
Baca juga: Makam di Bekasi Dibongkar, Jenazah Dicuri
Dalam kasus ini, pihak kepolisian akan memeriksa dua orang yang diperiksa adalah tukang gali kubur. Pasalnya, anjing pelacak berhenti di dua orang tukang gali kubur saat itu. Polisi pun menemukan rambut di sekitar makam. Saat ini, temuan rambut tersebut sedang dibawa untuk diperiksa dan dicocokkan dengan rambut jasad yang hilang.
"Pencocokan (rambut) itu, siapa tahu punya orang lain atau enggak," katanya.
Sebelumnya diberitakan, pencurian jenazah yang telah dimakamkan terjadi di TPU Desa Karangbahagia, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Jenazah yang dicuri tersebut baru dimakamkan Maret lalu.
Kapolres Metro Bekasi Kabupaten Komisaris Besar Polisi Hendra Gunawan mengatakan, identitas jenazah yang hilang berinisial AP yang baru saja dimakamkan pada Maret 2020. "Warga yang menemukan jenazah itu hilang pada Kamis 16 Juli 2020," kata Hendra, saat dikonfirmasi Minggu, 19 Juli 2020. (ase)
Pesan Vicky Prasetyo Jika Meninggal Dunia, Minta Hal Ini ke Keluarga
Vicky Prasetyo juga sudah menyampaikan pesan kepada keluarganya jika suatu saat nanti dirinya meninggal dunia.
