Geger, Buaya Besar Muncul di Kali Pesanggrahan Depok

Geger, buaya besar muncul di Depok
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan (Depok)

VIVA – Sejumlah warga dibuat geger dengan kemunculan seekor buaya berukuran kurang lebih 2,5 meter di permukaan Kali Pesanggrahan, Kelurahan Sawangan, Kecamatan Sawangan, Depok, Jawa Barat. Tadinya warga mengira jika hewan tersebut hanyalah biawak.

Ngeri, Lagi Asik Camping Seorang Pria Ini Ditemani Tidur Buaya Besar

Data yang dihimpun menyebutkan, buaya tersebut memang kerap muncul sejak beberapa hari lalu. Namun, sebagian besar warga lainnya menganggap itu hanyalah biawak.

Ternyata, kali ini buaya tersebut muncul ke permukaan. Sejumlah warga yang melihat langsung berteriak dan melaporkan kasus ini ke petugas terdekat. Hasilnya, buaya dengan berat lebih dari 60 kilo gram itu akhirnya berhasil diamankan.

30 Tahun Dipelihara Ilegal, Buaya Besar Diringkus Petugas untuk Hal Ini

Baca juga: Pemprov DKI Ancam Pidanakan Ike Muti karena Unggahannya di Medsos

Kepala Bidang Penanggulangan Bencana pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Denny Romulo menuturkan, awalnya ia mengetahui kemunculan buaya itu dari media sosial.

Jangankan Turis Asing, Predator Seks India Perkosa Biawak Rame-rame demi Nafsu Seksual

“Terus pas kami telusuri apakah benar ada buaya di Sawangan, ternyata benar. Tepatnya ditemukan di Kali Pesanggrahan. Terus saya komunikasi dengan warga setempat akhirnya buaya tersebut kami amankan,” katanya pada Jumat 31 Juli 2020.

Denny mengaku, pihaknya terpaksa mengevakuasi buaya tersebut karena khawatir dengan keselamatan warga dan hewan itu sendiri. Sebab, di sekitar lokasi banyak perumahan.  

“Saat ini kami coba berkoordinasi ke balai satwa supaya ini bisa ditindaklanjuti. Intinya kami responsif lah atas laporan masyarakat,” kata dia.

Lebih lanjut Denny mengatakan, berdasarkaan pantauan sementara, diduga buaya tersebut adalah habitat asli di kali tersebut.

“Dugaan sementara ini buaya liar asli habitat sana, karena menurut data kami yang ada, buaya itu di Kali Ciliwung dan Kali Pesanggrahan. Untuk itu, kami akan terus melakukan penyisiran untuk memastikan keberadaan hewan tersebut, karena ini termasuk satwa dilindungi,” tutup dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya