- U-Report
VIVA - Malang nian nasib seorang pemuda bernama Muhammad Raffi Rizali (17). Bagaimana tidak, dia meregang nyawa saat hendak mencari makan bersama temannya.
“Korban berangkat dari rumahnya untuk mencari makan dan jalan-jalan,” kata Kapolsek Kebayoran Lama, Komisaris Polisi Indra Ranudikarta, kepada wartawan, Minggu, 6 September 2020.
Baca juga: Tabrak Lari di Kelapa Gading, Petugas PPSU Meregang Nyawa
Korban jadi amukan dua kelompok anak Sekolah Menengah Pertama yang sedang tawuran di kawasan Permata Hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu kemarin, 5 September 2020. Saat tengah melintas di lokasi kejadian, korban dihampiri para pelaku yang menggunakan sepeda motor.
Bocah-bocah SMP itu menyerang korban yang mereka duga mau tawuran.
“Tiba-tiba disamperin orang sekitar 20 motor dan membacok kaki korban karena korban posisi di belakang dan berboncengan dengan saksi,” katanya.
Akibat hal tersebut, korban mengalami luka di sekujur tubuhnya. Korban sebenarnya sempat dibawa ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan. Namun nyawanya tidak berhasil tertolong. Jasad korban lantas dibawa ke RS Fatmawati guna divisium.
Lebih lanjut, Indra mengatakan, hingga kini pihaknya masih memburu bocah-bocah SMP brutal itu. Rencananya polisi akan menemui kepala sekolah mereka.
“Korban dibawa ke RS Fatmawati guna visum mayat,” katanya. (ase)
