- Zahrul Darmawan/VIVA.
VIVA – Kota Depok adalah satu dari tiga daerah di Jawa Barat yang bakal mendapat vaksin COVID-19 tahap awal, pada November 2020. Adapun target sasarannya yakni 20 persen dari 60 persen jumlah penduduk yang ada di kota berkapasitas sekira 1,4 juta jiwa tersebut.
“Yang akan diberikan ke Depok adalah 20 persen dari 60 persen itu, jadi sekira 392.000 vaksin,” kata pejabat sementara Wali Kota Depok, Dedi Supandi saat dikonfirmasi awak media pada Rabu 21 Oktober 2020.
Ia menjelaskan, pada tahap pertama nanti, warga yang mendapat vaksin adalah mereka yang rentan terpapar karena aktivitas maupun rutinitas beban kerja.
Baca juga: Dipercaya Global, Bio Farma Optimis Sukses Produksi Vaksin COVID-19
“Itu sudah dipetakan dari mulai tenaga medis, kemudian TNI-Polri, kemudian juga pengurus RT dan RW, kelurahan sampai dengan pelaku-pelaku ekonomi. Kira-kira sudah dipetakan seperti itu,” ujarnya.
Dedi menegaskan, mereka yang mendapat vaksin adalah orang sehat. “Jadi jangan berpikir yang divaksin adalah orang yang terkena atau orang tanpa gejala (OTG) Corona, bukan. Syarat diberikan vaksin adalah harus orang sehat,” tuturnya.
Total jumlah kasus positif COVID-19 di Kota Depok telah mencapai 6.456 kasus, sembuh 4.823 orang, dan meninggal dunia 178 orang, sampai dengan hari ini.
Sementara itu kemarin, jumlah kasus terkonfirmasi positif 6.382 kasus, sembuh 4.823 orang, dan meninggal dunia 178 orang. Itu artinya, terjadi kenaikan 74 kasus, dan peningkatan jumlah pasien sembuh sebanyak 93 orang dalam waktu satu hari terakhir. (art)
