Peluru Senapan Angin Nyasar ke Pondok Pesantren di Bekasi

Produksi Senapan Angin Khas Cipacing (ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Novrian Arbi

VIVA – Sebuah pondok pesantren yang terletak di Bulak Kapal Bekasi Timur, rusak akibat lesatan peluru/mimis senapan angin. Ada delapan kali tembakan angin itu dilesatkan. Alhasil, sejumlah kaca bangunan itu pecah.

Peristiwa itu diunggah dalam halaman twitter @sarang_hamnida pada Senin, 2 November 2020. Dalam video berdurasi 1 menit 24 detik itu diperlihatkan banyak kaca yang pecah. Bahkan, ada petugas kepolisian yang sudah melakukan pengamanan.

Bahkan, pengunggah menyebut ada sembilan kali lesatan peluru/mimis yang merusak bangunan pondok pesantren tersebut.

"Betul mas, sudah kita amankan pelakunya. Kejadiannya tiga hari lalu, Minggu 1 November 2020, " kata Kapolsek Bekasi Timur Komisaris Polisi Sutoyo kepada VIVA, Selasa, 3 November 2020.

Sutoyo menceritakan, awalnya pelaku memainkan senapan anginnya di pekarangan rumah kontrakan yang dihuninya. Namun, peluru senapan itu malah menyasar ke bangunan pondok pesantren. "Jadi memang dia tidak sadar kalau peluru senapannya melesat mengenai bangunan lain," katanya.

Meski begitu, kata dia, pelaku sudah dimintai keterangan. Namun, pihaknya tidak bisa menahan pelaku, karena pasalnya yang diberikan tentang pengrusakan. "Kami masih melakukan pemeriksaan kepada saksi-saksi, nama pelaku saya lupa, nanti tanyakan ke kanit langsung lebih detailnya," ujarnya.

Bangunkan Sahur Gunakan Suara Tak Pantas Remaja Masjid dan Santri di Tangerang Ribut

Sejauh ini, kata dia, tidak ada korban jiwa dalam insiden itu. Hanya saja, fasilitas bangunan itu seperti kaca ada yang pecah. "Ada yang pecah aja kacanya, tapi tidak ada korban jiwa," katanya.

Baca juga: Guru Ngaji Ditemukan Tewas dalam Sumur

Begini Bengisnya AB dan R Aniaya Santri di Jambi hingga Tewas
Wakil Menteri ATR/BPN, Raja Juli Antoni

Wamen ATR/BPN Serahkan Sertifikasi Tanah Pondok Pesantren Keluarga Amrozi

Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Raja Juli Antoni menyerahkan sertipikat tanah Pondok Pesantren Al Islami Al Hasyimi yang dikelol

img_title
VIVA.co.id
27 Maret 2024