Mabes TNI Luruskan Isu Penurunan Baliho Habib Rizieq Perintah Panglima

Kapuspen TNI Mayjen TNI Achmad Riad
Sumber :
  • Antara

VIVA – Kapuspen TNI, Mayjen Achmad Riad, menemui Pangdam Jaya, Mayjen Dudung Abdurachman. Pertemuan itu terkait simpang siur perintah penurunan baliho Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab yang dilakukan oleh Kodam Jaya akhir pekan lalu.

Arti dan Peran Amicus Curiae yang Diajukan Megawati dan Habib Rizieq ke MK

Penurunan baliho itu menuai pro dan kontra, sebab ada isu yang tersebar bahwa penurunan baliho tersebut atas perintah Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahtjanto.

"Ada yang mengatakan ada perintah, tidak ada perintah. Tapi yang perlu saya garis bawahi di sini adalah bahwa memang tanggung jawab untuk menurunkan itu berada di Pangdam Jaya. Dan tentunya Panglima TNI mendukung dalam arti kata Panglima TNI memang tidak perlu mengeluarkan perintah. Karena yang tahu situasi di daerah adalah Pangdam," ujar Riad di Markas Kodam Jaya Jalan Letjen Sutoyo, Cawang, Jakarta Timur, Senin, 23 November 2020.

Heboh Baliho Giri Prasta untuk Bali Tak Ada Corak PDIP, Wayan Koster Merespons Sinis

Riad menambahkan langkah yang dilakukan oleh Pangdam Jaya sepenuhnya didukung oleh Panglima TNI. Riad menyebut jika aksi Pangdam Jaya lantaran paham dengan situasi di wilayah tempat dia memimpin.

"Ketika Pangdam mengambil langkah, ya Panglima akan mendukung. Karena Pangdam menilai di wilayahnya harus saya melakukan tindakan seperti ini," kata Achamd Riad.

Baliho Ambruk Timpa Mobil di Parung Bingung, Arus Lalulintas Tersendat

Riad menegaskan, dengan klarifikasi ini diharapkan tidak ada lagi isu yang berkembang di masyarakat. Dia juga menegaskan TNI solid.

"Jadi saya rasa mungkin itu supaya tidak ada yang istilahnya dibawa ke sana ke sini lah ya. Tapi yang jelas TNI mau darat, laut, udara solid. Perintah jelas sesuai dengan batas kewenangannya masing-masing," kata dia.

Sebelumnya, Dudung mengakui telah memerintahkan prajuritnya untuk menurunkan baliho spanduk dan baliho bergambar Habib Rizieq di wilayah DKI Jakarta.

Perintah itu turun setelah sebelumnya upaya penertiban baliho oleh Satpol PP gagal karena baliho dengan wajah Habib Rizieq kembali terbentang.

“Iya itu perintah saya, Satpol PP menurunkan dinaikkan lagi, itu perintah saya," kata Dudung Akhir pekan kemarin. (ase)

Baca juga: Eks KSAD Ipar SBY: TNI yang Garang di Kota, di Hutan Jadi Kucing

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya