Pastikan Tak Ada Acara Malam Tahun Baru, Polisi: Tak Usah ke Puncak

Arus lalu lintas ke puncak Bogor mulai padat di hari pertama libur panjang.
Sumber :
  • VIVA/Muhammad AR (Bogor)

VIVA – Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy memastikan, tidak ada kegiatan selama masa libur Natal dan Tahun Baru di kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat. Jika terjadi lonjalan pengunjung jalur Puncak akan dilakukan penutupan. 

Meningkatkan Budaya Pengambilan Keputusan Berbasis Data

Hal itu ditegaskan Roland saat kegiatan rapid test antigen bagi wisatawan di KM 34 Tol Jagorawi.

"Di Puncak tidak ada kegiatan. Tidak usah berangkat ke Puncak karena masih suasana pandemi, kita akan berlakukan buka tutup nanti. Kalau penuh terjadi kepadatan kita tutup atau batasi yang menuju ke Puncak. Dan juga nanti pada pelaksaaan tahun baru tidak ada kegiatan di Puncak," ujarnya dikutip, Jumat 25 Desember 2020.

Terima 3.000 Aduan, OJK Ungkap Modus Penipuan yang Marak pada Momen Nataru

Baca juga: Dukung Mobil Listrik, PLN Tambah 4 SPKLU di Tol Surabaya-Jakarta

Roland mengatakan, pengamanan Operasi Lilin Lodaya Natal dan Tahun Baru sendiri sudah dilakukan sejak tanggal 21 Desember 2020. Karenanya, ia mengimbau para wisatawan membawa hasil rapid test antigen.

Tuntaskan Tugas, Pertamina Patra Niaga Penuhi Konsumsi Energi Masyarakat Sepanjang Nataru

"Bagi para pengunjung Puncak diharapkan membawakan hasil swab ya yaitu paling tidak 3 kali 24 jam. Sebenarnya untuk pengamanan sendiri itu sudah mulai Operasi Lilin Lodaya dari tanggal 21 kemarin. 

"Kegiatan pelaksannya untuk pengecekan kesehatan kita mulai hari ini nanti terjadwal sampai dengan tanggal 31 Desember untuk melakukan pengecekan dan juga pembatasan ya," ujarnya.

Ilustrasi konsumsi air minum dalam kemasan.

Dilema Air Minum Dalam Kemasan

Data BPS menunjukkan, mayoritas atau 40,64 persen rumah tangga Indonesia menjadikan air minum dalam kemasan (AMDK) sebagai sumber air minum mereka.

img_title
VIVA.co.id
1 April 2024