- VIVA/Andrew Tito
VIVA – Banyaknya pasien COVID-19 terpapar hingga merenggut nyawa beberapa waktu belakangan membuat makam Covid-19 khusus Agama muslim di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tegal alur kini sudah penuh menutupi lahan. Terdata 4.500 liang lahat telah terisi.
Kepala Satuan Pelaksanaan TPU Tegal Alur Wawin Wahyudi membenarkan hal tersebut. Namun, dia juga menjelaskan pemakaman di unit muslim masih bisa dilakukan secara tumpang dengan mengisi lahan makam COVID-19 agama Nasrani atau yang muslim.
"Tegal alur masih menerima pemakaman di unit non-muslim, dan di unit muslim bisa dengan sistem tumpang. Sekitar 4.500 makam," Wawin dikonfirmasi, Rabu 13 Januari 2021.
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini: Mayoritas Jabodetabek Turun Hujan
Dalam kondisi penuh tersebut, Wawin mengatakan, lokasi makam baru untuk jenazah pasien COVID-19 muslim akan dialihkan ke kawasan Srengseng Sawah, Jakarta Selatan.
Belakangan ini, Wawin mengatakan pihaknya menggali sebanyak rata-rata 40-50 lubang makam per harinya di awal tahun 2021.
Bukannya makin berkurang, jenazah COVID-19 yang hendak di makamkan di TPU Tegal Alur Kalideres Jakarta Barat terus bertambah.
Sebelumnya, krisis lahan pemakaman di Jakarta membuat pengelola TPU menerapkan sistem pemakaman tumpang. Misalnya di TPU Pondok Ranggon yang dilakukan sejak Desember 2020. Hal tersebut dilakukan demi mengirit lahan pemakaman yang ada.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kini mengupayakan pembukaan lahan pemakaman baru di TPU Rorotan, Jakarta Utara yang segera digunakan dalam waktu dekat. Di tahap pertama, disediakan sekitar 1.500 petak makam.
