Perahu Karet FPI Sempat Dipakai Evakuasi Warga Lalu Disita Polisi

Perahu karet FPI membawa bantuan korban banjir Jakarta
Sumber :
  • Twitter

VIVA – Polisi angkat bicara perihal viralnya foto perahu karet yang ada tulisan FPI dipakai untuk melakukan evakuasi warga terdampak banjir di Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur.

Sempat Terendam Banjir, Polri Sebut Jalan Demak-Kudus Bisa Dilalui Pemudik

Padahal, sebelumnya polisi membubarkan tim relawan Front Persaudaraan Islam yang hendak membantu korban banjir disana dengan perahu itu. 

Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Polisi Erwin Kurniawan berdalih foto viral itu diambil pasca pihaknya membubarkan relawan dan kemudian menyita perahu berlogo FPI itu. 

Korban Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Bandung Barat Bertambah Jadi 4 Orang

Dia mengklaim saat perahu dibawa untuk disita, kebetulan ada warga yang tengah dievakuasi, alhasil sembari membawa perahu sitaan itu, pihaknya juga melakukan evakuasi.

"Dalam proses pengamanan itu mungkin terlihat ada pertolongan, tetapi setelah kami amankan terkait dengan larangan tadi," ujar dia kepada wartawan, Senin 22 Februari 2021.

Tanggul Kali Hek Jebol, DPRD DKI Soroti Sedikitnya Pasukan Biru SDA

Erwin mengaku tak mempermasalahkan pihak manapun yang coba memberikan kegiatan bantuan terhadap warga korban terdampak banjir. Namun, mereka tidak boleh memakai atribut organisasi terlarang. Maka dari itulah pembubaran dilakukan pada relawan FPI itu kemarin.

"Kalaupun ada FPI-FPI lain atau neo FPI ya kami menganggap bahwa itu masih sama, dalam arti kami tetap melakukan tindakan-tindakan pelarangan memasang atribut, kemudian menggunakan atribut tulisan-tulisan dan simbol-simbol," katanya.

Sebelumnya diberitakan, aparat kepolisian sempat membubarkan posko yang beratribut FPI saat ingin membantu melakukan evakuasi serta mengirimkan bantuan kepada warga yang terdampak banjir di wilayah Cipinang Baru, Jakarta Timur pada Sabtu, 20 Februari 2021.

Namun, beredar foto aparat kepolisian dan TNI malah menggunakan perahu karet yang ada tulisan FPI untuk melakukan evakuasi warga terdampak banjir di media sosial. Terlihat, petugas berseragam TNI, Polri dan Tim SAR pakai masker lagi mendorong perahu karet yang bertuliskan FPI Pademangan.

Akhirnya, warganet pun mencibir aksi aparat yang memakai perahu karet milik FPI tapi membubarkan posko organisasi tersebut. “Poskonya dipaksa bubar, perahu karetnya dipake,” tulis akun Twitter @L4dyY0ng dikutip pada Minggu, 21 Februari 2021.

Perbaikan jalan di Jawa Tengah rusak akibat banjir

100 Kilometer Jalan di Jateng Rusak karena Banjir, Perbaikan Dikebut hingga H-7 Lebaran

Jalan yang rusak akibat banjir, diperkirakan mencapai 100 kilometer yang terbagi di berbagai titik. Diantaranya Purwodadi Grobogan, Jati-Klambu, Kudus-Margoyoso

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024