Anggotanya Tembak TNI AD, Kapolda Metro Jaya Minta Maaf

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran
Sumber :
  • VIVA / Andrew Tito (Jakarta)

VIVA - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menyesalkan terjadinya penembakan yang menewaskan tiga orang termasuk anggota TNI AD. Dia menyampaikan permohonan maaf atas perbuatan yang dilakukan oleh Bripka CS selaku bawahannya.

Melesat Naik Pangkat Jenderal Bintang Dua TNI, Mayjen Bangun Nawoko Kini Jabat Pangdivif 3 Kostrad

"Sebagai Kapolda Metro Jaya, selaku atasan tersangka, saya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, kepada keluarga korban dan kepada TNI AD," kata Fadil di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis, 25 Februari 2021.

Baca juga: Satu Korban Penembakan Oknum Polisi di Cengkareng Anggota TNI

Keluarga Tegaskan Lettu Agam Tak Pernah Lakukan Kekerasan Fisik ke Istrinya

Fadil menyampaikan bela sungkawa mendalam atas jatuhnya korban jiwa. Dia memastikan akan menindak tegas Bripka CS sesuai hukum yang berlaku dan memberikan keadilan kepada para korban.

"Kami akan mengambil langkah-langkah cepat agar tersangka bisa diproses pidana. Tersangka juga akan diproses secara kode etik sampai dengan hukuman dinyatakan tidak layak menjadi anggota Polri," katanya.

Menegangkan! Tentara Korea Selatan Gelar Latihan Senjata Besar di Dekat Perbatasan Korut

Sebelumnya, tragedi berdarah terjadi di sebuah kafe di kawasan Cengkareng Barat, Jakarta Barat, pada Kamis, 24 Februari 2021 sekitar pukul 04.30 WIB. Dalam insiden ini, dilaporkan 3 orang meninggal dunia dan satu orang luka.

Aksi Bus Kopassus adang Bus Pandawa 87 yang nekat lawan arah

Asyik Lawan Arah, Bus Pandawa 87 Diadang Kopassus

Aksi ugal-ugalan bus Pandawa 87 di jalan raya hingga nekat melawan arah mendapat batunya saat berpapasan dengan bus Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Aksi lawan arah bus

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024