Naik MRT, Anies Jajal Gerbong Khusus Sepeda Nonlipat

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan naik MRT membawa sepeda nonlipat.
Sumber :
  • Instagram aniesbaswedan

VIVA – Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan, kini sepeda nonlipat bisa naik Ratangga atau Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta. 

Kubu Prabowo-Gibran Sebut Pemilu Ulang Tak Ada di UU

"Pagi tadi gowes dengan sepeda lawas saya (yang tidak bisa dilipat) untuk mencoba akses-fasilitas sepeda non lipat di stasiun dan gerbong MRT," kata Anies dikutip dari akun Instagramnya @aniesbaswedan di Jakarta, Rabu, 24 Maret 2021. 

Bersama Wakil Gubernur dan jajaran Pemprov DKI, Anies naik Ratangga dari stasiun MRT Lebak Bulus menuju Bundaran HI.

Kubu Anies Tuding Pencalonan Gibran Tidak Sah, KPU: Mengada-ngada

"Jadwal perjalanan MRT sangat tepat waktu, dalam 30 menit kita sampai ke Stasiun Bundaran HI," ujarnya. 

Anies menuturkan, di dalam Ratangga dan stasiun telah disiapkan fasilitas akses sepeda nonlipat. Dimulai dari tempat peletakan sepeda, rel sepeda di tangga, lalu ada tanda akses jalur sepeda tersebut mulai dari tangga masuk stasiun, pintu akses masuk MRT, hingga saat keluar stasiun.

Menkopolhukam Minta Semua Pihak Hormati Langkah Kubu Anies dan Ganjar Gugat Hasil Pemilu ke MK

"Untuk masa uji coba ini, sepeda nonlipat disediakan area prioritas pada gerbong terakhir rangkaian Ratangga, maksimal untuk 4 sepeda," katanya. 

Sepeda yang diperbolehkan masuk gerbong adalah sepeda reguler atau yang biasa digunakan oleh warga. Dimensi maksimal sepeda yang diperbolehkan, yakni 200 sentimeter X 55 sentimeter X 120 sentimeter, dengan lebar ban maksimal 15 sentimeter. "Selain itu, sepeda tandem tidak diperbolehkan masuk," katanya. 

MRT menerapkan jam khusus untuk mengangkut sepeda non-lipat. Pada Senin-Jumat, penumpang yang membawa sepeda non-lipat diperbolehkan naik kecuali pada jam sibuk, yakni pukul 07.00-09.00 dan pukul 17.00-19.00 WIB.

Sementara pada Sabtu dan Minggu, sepeda non-lipat diperbolehkan masuk selama jam operasional kereta. Pembatasan ini dilakukan guna mengurangi potensi penumpukan penumpang.

"Akses sepeda nonlipat ini telah kita kaji mendalam sejak dua tahun yang lalu, dengan belajar dari kota-kota di dunia yang sudah menyediakan fasilitas yang sama," ujarnya. 

Dia menambahkan, "Insya Allah dengan terobosan ini makin memperluas akses pesepeda dan meningkatkan minat menggunakan transportasi publik. Saat ini sepeda nonlipat bisa mengakses Ratangga dari Stasiun MRT Lebak Bulus, Stasiun MRT Blok M, serta Stasiun MRT Bundaran HI."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya